Chris Paul memutuskan untuk bergabung dengan Houston Rockets pada kompetisi NBA musim depan. CP3, julukannya, ditukar dari Los Angeles Clippers dengan melibatkan beberapa pemain.
Rockets merelakan empat pebasketnya untuk ditukarkan dengan CP3. Mereka adalah point guard Patrick Beverley, shooting guard Lou Williams, serta duo forward, Sam Dekker dan Montrezl Harrell.
Keputusan CP3 meninggalkan Clippers, yang telah enam musim dibelanya menimbulkan beberapa pertanyaan. Seperti dilansir dari Bleacherreport, CP3 diperkirakan hengkang karena Clippers menolak untuk mendatangkan Carmelo Anthony dari New York Knicks.
Kabar yang menyebutkan bahwa pelatih Clippers, Doc Rivers, enggan mengorbankan anaknya yang juga bermain di Clippers, Austin Rivers untuk di-trade dengan Melo –panggilan Anthony-. CP3 kesal dengan Doc Rivers yang memprioritaskan anaknya ketimbang kebutuhan tim.
“Knicks pernah menawarkan Melo serta Sasha Vujacic kepada Clippers untuk Jamal Crawford, Paul Pierce dan Austin Rivers. Sebuah kesepakatan yang akhirnya dimentahkan oleh Doc Rivers," ujar salah satu pewarta SportsCenter, Michael Eaves dikutip dari Bleacherreport.
“Salah satu perdebatan terbesar CP3 dengan Doc Rivers adalah bahwa CP3 beserta rekan setimnya merasa Doc memperlakukan anaknya lebih spesial ketimbang pebasket yang lain. Doc meneriaki pebasket Clippers sepanjang pertandingan dan latihan tapi tidak untuk anaknya,” tambahnya.
Baca Juga: Dikritik Legenda Lakers, Russell: Komentar Itu Tidak Masuk Akal! (VIDEO) Jadi MVP NBA 2017, Westbrook Dapat 'Ciuman' dari Taylor Swift |
---|
Namun, tuduhan itu dibantah oleh Austin. Dia merasa situasi ini dibuat untuk memojokkan dirinya.
These false rumors are comedy...so fictional it's actually amusing! People will say or do anything to get attention. A lot 🤡🤡 out there
— Austin Rivers (@AustinRivers25) June 28, 2017
“Ini merupakan rumor palsu. Seperti komedi dan saya menganggapnya sebagai sebuah kelucuan. Orang akan melakukan apapun untuk mendapat perhatian dari orang banyak,” tulis Austin dalam akun Twitter pribadinya, @AustinRivers25.
Sementara itu, Doc Rivers juga membantah segala spekulasi yang membuat CP3 hengkang karena dirinya menganakemaskan Austin Rivers. Eks pelatih Boston Celtics itu menyebut kepergian CP3 ke Rockets murni karena sang pemain ingin bermain bersama superstar James Harden.
"Dia pergi karena ingin bermain bersama James Harden," kata Rivers, dikutip dari Los Angeles Times. "Jangan diputarbalikkan, saya berharap dia baik-baik saja, saya tidak masalah dengan itu,” pungkasnya.