Brett Munson tetap berada di depan dari chasing pack dengan total delapan-di bawah-par 136 untuk unggul satu pukulan dari pegolf Inggris Grant Jackson, yang membukukan skor 68 di Imperial Klub Golf.
Niall Turner dari Irlandia dan Mathiam Keyser dari Afrika Selatan mendapatkan satu pukulan lebih banyak yang berada di posisi sama ketiga dengan skor 138.
Sedangkan Konosuke Nakazato asal Jepang, Michael Moore dari Australia, I Ketut Sugiarta dari Indonesia dan Shang Zhi dari China berbagi posisi kelima dengan skor 141.
Munson mencatat skor even-par pada saat perputaran sebelum membuat 3 birdie pada second 9 sehingga menempatkan dirinya pada posisi yang baik untuk meraih kemenangan keduanya pada tur yang merupakan pintu gerbang dari Asian Tour.
“Saya bermain dengan konsisten tetapi saya harus menghilangkan pukulan tiga putt karena saya membuat satu kali setiap harinya,” ujar Brett Munson.
“Sungguh perasaan yang baik ketika anda berada pada posisi teratas leaderboard tetapi kita masih separuh perjalanan dari turnamen. Saya masih harus keluar dari sana mengambil satu pukulan pada satu waktu,” lanjut Munson.
Pegolf Amerika ini yakin bahwa kepercayaan diri yang ia peroleh ketika ia memenangkan gelar ADT pertamanya di Malaysia pada bulan Maret akan menempatkan dia dalam keuntungan yang baik untuk mengalahkan pemain-pemain berbakat lainnya yang bermain di Linc Group Jakarta Classic.
“Ketika anda menang, anda telah membuktikan kepada diri sendiri kalau anda bisa menang dan ini membuat anda semakin percaya diri. Mudah-mudahan saya mampu untuk terus membentuk kesiapan saya,” tutup Munson yang berada pada posisi ketiga Order of Merit.
Musim ini, ADT akan memberikan hadiah tiket Asian Tour 2015 kepada lima pemain teratas pada final Order of Merit. Sebelumnya, hanya pemain di posisi tiga teratas saja yang ditawarkan kartu Asian Tour semenjak peluncuran ADT pada 2010.