Pelatih Forki Bali Nyoman Sumayasa mengatakan bahwa ketiga atlet yang dikirim ke ajang Federasi Karate Asian (AKF) di Kuala Lumpur, Malaysia, 7-10 Agustus 2014, yakni Dwi Puspitasari di kelas kumite (kelas tarung) berat di bawah 53 kilogram, Kadek Krisna D Antara (Kumite, 61 kilogram) dan Gede Riski Gustisa Wisnu (Kumite, di atas 78 kilogram).
"Kami sudah mendapatkan surat dari PB Forki terkait dipanggilnya tiga atlet karate Bali itu untuk masuk AKF," kata Seksi Pelatih Forki Bali Nyoman Sumayasa di Denpasar, Selasa.
Untuk dua atlet Bali, yakni Dwi Puspita dan Kadek Krisna dari perguruan Institut Karate-do Indonesia (Inkai) dan Gede Riski Gustisa dari perhuruan Kushin Ryu M Karatedo Indonesia (KKI).
"Saya berharap anak-anak mampu meraih medali di ajang AKF tersebut sehingga berpeluang masuk tim Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan Desember 2014," ujar Nyoman Sumayasa.
Nyoman Sumayasa menuturkan bahwa Dwi Puspitasari meraih medali emas di Kejurnas Karate Piala KSAD di Makasar dan meraih medali emas di Kejurnas Piala Mendagri yang berlangsung di Denpasar.
"Atlet tersebut terpilih sebagai karateka terbaik di Piala Mendagri," katanya.
Demikian juga, Kadek Krisna D Antara dan Gede Riski Gustisa Wisnu juga pernah meraih medali emas di Kejurnas Piala Mendagri yang berlangsung di Denpasar.
"Mereka akan berangkat ke Jakarta pada Kamis (24/7) untuk mengikuti Pelatnas AKF untuk selanjutnya bertolak ke Malaysia," tutup ia.