Aksi Kimia Mencetak Sejarah di Olimpiade

Jumat, 19 Agustus 2016 15:43 WIB
Editor: Mitjanna Lotusina Rangkuti
 Copyright:

Bintang Taekwondo Kimia Alizadeh Zenoorin menjadi atlet wanita pertama yang menyumbangkan medali untuk Iran.

Alizadeh berkompetisi di kelas 57kg dan berhasil mengalahkan wakil Thailand Phannapa Harnsujin dengan poin 14-10.

Setelah kemenangannya, Alizadeh merasa bangga meski berharap bisa mendapatkan peraihan yang lebih sempurna.

"Andai saja Saya bisa mencetak sejarah dengan meraih medali emas," kata Alizadeh dilansir dari Mirror.


Selebrasi Kimi Alizadeh setelah mendapatkan medali Olimpiade pertama.

Alizadeh tetap puas dapat mengukir sejarah dengan perunggu yang diraihnya dan berharap dapat memberikan inspirasi bagi para atlet wanita di tanah kelahirannya.

"Semoga ini bisa membuka jalan bagi banyak atlet wanita di Iran," lanjut remaja 18 tahun itu.

Wanita berhijab ini pun mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada orang tua dan pelatih yang selalu mendukungnya.


Kimia Alizadeh saat bertanding melawan wakil Swedia Nikita Glasovic di Olimpiade 2016.

Alizadeh sempat kalah di babak perempatfinal dari Taekwondoin Spanyol Eva Calvo Gomez. 

Tapi dia diberikan kesempatan berlaga di semifinal yang disebut repechage setelah Gomez lolos ke final.

Pada babak final Gomez dikalahkan oleh peraih medali emas Jade Jones dari Britania Raya. Jones berhasil mempertahankan perolehan emas sejak Olimpiade London 2012.