Asian Games 2018

Dua Cabor Baru Siap Warnai Asian Games 2018

Jumat, 16 Desember 2016 08:37 WIB
Kontributor: Muhammad Effendi | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

Olympic Council of Asia (OCA) resmi menyetujui tambahan dua cabang yang diajukan oleh Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Persetujuan ini disampaikan langsung oleh Chairman Cordination Committee OCA Tsunekazu Takeda pada kegitan OCA 5th Coordination Committee (Corcom) di Mulia Hotel Jakarta yang dilanjutkan dengan visit venue di kawasan GBK, Rabu (14/12/16) lalu.

"Kami menyetujui dua cabang tambahan yang diajukan Indonesia yakni mechanical sports dan bridge. Untuk mechanical sports terdiri dari dua nomor yaitu jet ski dan paragliding. Masih akan ada satu cabang tambahan lagi dari OCA," jelas Takeda usai rapat Coorcom kelima.


Jet ski dimasukkan dalam cabor yang dipertandingkan di Asian Games 2018.

Melalui dua tambahan cabang ini, dengan demikian Asian Games 2018 dipastikan akan menggelar 41 cabang olahraga dengan rincian 32 cabang Olimpiade, 6 cabang non-Olimpiade, dan 3 cabang tambahan. Semula, Asian Games 2018 akan mempertandingkan 33 cabang Olimpiade.

Ketua KOI, Erick Thohir menambahkan, untuk cabor selancar akhirnya dicoret dari daftar cabang yang dipertandingkan.

"Kami terpaksa mencoret selancar karena tidak ada venue, baik di Jakarta maupun Palembang,”ujat Ketua KOI Erick Thohir.

"Kami bisa saja menggelar pertandingan surfing di Bali atau tempat lain, tetapi hal ini tidak memungkinkan karena terkait dengan anggaran. Saat ini, negara sedang melakukan pengetatan anggaran,”tambahnya.

Selain menghapus surfing, Erick juga menyampaikan akan mengurangi beberapa nomor di dalam satu cabang olahraga. Dari 500 nomor yang tadinya akan dipertandingkan kemungkinan besar hanya akan menjadi 480.

"Beberapa nomor juga akan kami kurangi. Mungkin di beberapa olahraga seperti kano akan dipangkas nomornya,”tegasnya.

Penyelenggaraan Asian Games 2018 membutuhkan dana sekitar Rp8 trilliun. Pemerintah bakal mengeluarkan anggaran setengah dari nominal tersebut, sementara sisanya diperoleh dari pihak sponsor.

Asian Games 2018 bakal berlangsung di dua kota yakni Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus sampai 2 September 2018. Sebelum Asian Games 2018 bergulir, Dewan Olimpiade Asia (OCA) bakal menggelar test event pada 2017.


Perwakilan OCA dan KOI mengunjungi renovasi Stadion GBK.

Sementara itu, Kadis PU Cipta Karya Sumsel Basyarudin didampingi Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo disela visit venue kawasa GBK menyatakan bahwa, hingga saat ini tidak ada perubahan untuk jumlah cabor yang ada di Palembang.

“Kita tetap fokus dan melakukan persiapan sesuai dengan jumlah cabor yang sudah ditetapkan. Artinya, tidak masalah dalam hal perbaikan venue maupun sarana olahraga penukung lainnya. Hampir rata-rata persipan venue akan rampung akhir tahun 2017 nanti. Diharapkan tes even akan dilakukan sesuai jadwal yang di tetapkan,”jelas Basyarudin.