Temuan ini dilakukan oleh pembawa acara program 60 Minutes, Bill Whitaker, saat melakukan riset ke Budapest, Hongaria. Di sana ia bertemu dengan Istvan Varjas, seorang insinyur ternama yang menciptakan motor atau mesin khusus, di mana rancangannya diadopsi oleh sejumlah tim di Tour de France.
Kecurangan ini melibatkan sebuah mesin berbentuk mini, yang ditempatkan secara tersembunyi, sehingga di Eropa dikenal dengan istilah 'motor-doping'.
Varjas menjelaskan bahwa apa yang sedang ia kerjakan merupakan mahakarya kecurangan dengan teknologi termutakhir. Ia menyebutnya dengan istilah ban elektromagnetik.
Dilihat dari desain yang diciptakan Varjas, sebuah baterai yang menyuplai tenaga untuk mesin disembunyikan di dalam jari-jari ban dan tersambung dengan pedal yang mengunci sistem perseneling sepeda.
Pembalap pun bisa menentukan apakah ingin menggunakan mesin tersebut atau tidak. Artinya, ada tombol atau saklar yang digunakan dan juga disembunyikan tentunya.
Cara-caranya bervariasi. Ada pembalap yang memiliki wireless remote, bahkan ada yang super canggih, yakni menggunakan monitor detak jantung. Dengan begitu, ban elektromagnetik itu bisa otomatis menyala ketika pembalapnya mengalami kelelahan.