Tolak Menggunakan Jilbab, Pecatur Cantik Ini Dicoret dari Timnas

Jumat, 24 Februari 2017 05:59 WIB
Penulis: Cosmas Bayu Agung Sadhewo | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© chess-db
Dorsa Derakhshani Copyright: © chess-db
Dorsa Derakhshani

Seorang remaja perempuan yang juga grandmaster asal Iran, Dorsa Derakhshani, harus rela dirinya dikeluarkan dari Timnas Catur Iran. Hal itu dilakukan kepadanya lantaran remaja berusia 18 tahun tersebut menolak untuk menggunakan jilbab.

Dilansir oleh The Washington Post, Dorsa tidak sendiri saat didepak dari Timnas Catur. Dirinya bersama dengan Borna, adik perempuannya yang juga merupakan pecatur cilik. Borna didepak dari Timnas Catur Iran juga karena masalah yang sama, menolak untuk mengenakan jilbab.

Dorsa Derakhshani saat diwawancara.

Dorsa dan Borna diusir saat akan berlaga di Festival Catur Tradewise di Gilbratar, akhir bulan Januari lalu. Hingga kini, kedua kakak beradik itu dilarang untuk mewakili Iran dalam bermain catur di kancah Internasional.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala Federasi Catur Iran, Mehrdad Pahlevanzadeh. Menurut Mehrdad, kedua kakak beradik tersebut tidak melambangkan sifat nasionalismenya, dan berusaha semaksimal mungkin untuk menjauhkan mereka dari kompetisi nasional di Iran.

“Sesungguhnya, apa yang seharusnya tidak terjadi, malah terjadi. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk mereka berdua agar tidak dapat mengikuti kompetisi nasional di Iran,” ucapnya dikutip The Washington Post.

Dorsa saat bermain catur.

“Dan juga, atas nama negara Iran, mereka berdua tidak akan menjadi bagian dari Timnas Catur Iran,” tambahnya.

Kini, Dorsa dan adiknya tinggal di Barcelona, Spanyol, setelah mereka memutuskan untuk mengambil tawaran tinggal di kota Catalunya tersebut selama setahun.

335