Palembang sebagai salah satu tuan rumah Asian Games 2018 bersama Jakarta, terus berbenah dan mempercantik diri. Berbagai persiapan dimulai dari renovasi venue, hingga promosi ke tingkat internasional.
Saat ini, Palembang sendiri tengah berencana untuk memasang rambu-rambu penunjuk jalan dengan menggunakan dua Bahasa. Kepala Dinas Perhubungan Kota Palembang, Kurniawan mengatakan, bahwa pihaknya sedang mempersiapkan pemasangan Rambu Pendahulu Penunjuk Jalan (RPPJ) dalam dua bahasa, Inggris dan Indonesia.
Ini akan menjadi rujukan untuk para pelancong yang datang melihat Kota Palembang yang sedang menuju menjadi kota internasional, terutama dalam menyambut ajang Asian Games 2018.
“Kita sudah persiapkan untuk pemasangan RPPJ dalam dua bahasa yakni dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia,” kata Kurniawan.
Ia mengatakan, RPPJ tersebut akan dipasang di tempat-tempat strategis yang dipastikan menjadi tempat lalu lalang para pelancong. Misalnya jalan akan menuju ke bandara, masjid, tempat wisata, dan lainnya.
Imam Nahrawi dan Wakil Presiden Jusuf KallaSebab, pemasangan RPPJ dalam dua bahasa untuk memudahkan pengunjung dari luar negeri seperti turis-turis mancanegara, mahasiswa dari luar negeri yang datang dan akan belajar di Kota Palembang yang belum terlalu mengerti dengan Bahasa Indonesia. Sehingga saat akan mendatangi suatu tempat tidak tersesat.
“Apalagi akan banyak peserta dari luar negeri dalam event Asian Games 2018 nanti yang datang ke Palembang. Mereka ini sudah pasti akan melihat-lihat tempat di Palembang yang dianggap menarik. Karena itu RPPJ dua bahasa itu dapat membantu mereka sebagai penunjuk arahnya,” jelasnya.
Menurutnya, pemasangan RPPJ dalam dua bahasa ini belum bisa terlaksana dalam waktu dekat. Pasalnya belum selesainya pembangunan di Kota Palembang saat ini, mengharuskan pihaknya menunda dulu untuk memasang RPPJ tersebut.
Terlebih lagi pembangunan mega proyek Light Rail Transit (LRT) yang masih dalam tahap pembangunan.
“Jika sekarang belum memungkinkan, kita selesaikan satu-satu dulu setelah itu baru kita selesaikan yang ada di program kita. Kalau sudah maka akan kita pasang penunjuk jalan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris,” katanya.