ISSI Gandeng Italia untuk Tour d'Indonesia 2018

Kamis, 18 Mei 2017 20:51 WIB
Editor: Gema Trisna Yudha
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ketum PB ISSI Raja Sapta Oktohari (tengah) foto bersama dengan para pengurus pada acara Soft Launching Tour de Indonesia 2017. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ketum PB ISSI Raja Sapta Oktohari (tengah) foto bersama dengan para pengurus pada acara Soft Launching Tour de Indonesia 2017.

Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) menggandeng RCS Sport asal Italia untuk menyelenggarakan kejuaraan balap sepeda paling bergengsi Tanah Air, Tour d'Indonesia 2018.

RCS Sport merupakan penyelenggara Giro d'Italia, ajang balap sepeda internasional yang sudah 100 kali digelar sejak 1909 lalu. Balapan tersebut merupakan satu dari tiga dari Grand Tour paling bergengsi di dunia selain Tour de France dan La Vuelta de Espana.

"Penandatanganan MoU antara ISSI dengan RCS Sports sudah kami lakukan," kata Ketua Umum PB ISSI Raja Sapta Oktohari.

© aktual/Tino Oktaviano
Pembalap sepeda dari Timnas Indonesia. Copyright: aktual/Tino OktavianoPembalap sepeda dari Timnas Indonesia.

Dalam MoU tersebut, kedua belah pihak akan menjalin kerja sama selama tiga tahun ke depan. Pihaknya berharap kerja sama ini berjalan dengan baik sehingga Tour d'Indonesia yang selama ini vakum bisa kembali terlaksana.

"Salah satu pertimbangan sehingga kami memutuskan untuk bekerja sama dengan RCS Sports, karena kami melihat kemiripan kultur antara Indonesia dan Italia," kata pria yang juga seorang pengusaha nasional itu.

Dengan adanya kerja sama ini, Tour d'Indonesia 2018 dipastikan naik level dari 2.2 menjadi 2.1. Hanya saja untuk pelaksanaannya masih menunggu keputusan federasi balap sepeda dunia (UCI). RCS Sports berjanji akan membawa sembilan tim UCI World Tour ke Indonesia.