Filipina menyatakan diri untuk menjadi tuan rumah SEA Games 2019, setelah sebelumnya pemerintah Filipina sempat memutuskan untuk menarik diri sebagai tuan rumah di ajang olahraga terbesar Asia Tenggara tersebut.
Komisi Olahraga Filipina (PSC) kala itu memberikan pernyataan kepada Dewan Olimpik Filipina bahwa pembatalan berkaitan dengan masalah anggaran dan keamanan dalam negeri.
"Berkaitan dengan situasi terkini di Marawi, Mindanao dan masalah terorisme, dengan menyesal kami memberitahu bahwa kami tidak bisa menjadi tuan rumah pesta olahraga dua tahunan tersebut," ucap William Ramirez selaku ketua PSC, kala itu.
Namun kini dilansir dari Stadiumastro, dalam pertemuan Komite Federasi SEA Games di Kuala Lumpur pada hari Jumat (18/08/17) memutuskan bahwa pihak Filipina berkeyakinan tinggi untuk tetap menjadi tuan rumah ajang olahraga dua tahunan tersebut.
Jose Cojuanco Junior (kanan), dan William Ramirez.“Kami telah menerima pengakuan dari Komite Olimpiade Internasional (IOC) atas keberhasilan menyelenggarakan SEA Games 2005 menggunakan anggaran yang diberikan oleh pemerintah Filipina,” ujar Jose Cojuangco Junior, Presiden Komite Olimpiade Filipina.
Selain itu, Jose juga menjabarkan jika saat ini pihaknya tengah membahas anggaran untuk menyelenggarakan perhelatan SEA Games 2019 nanti.
Di tempat pertemuan yang sama, disahkan pula Vietnam sebagai tuan rumah SEA Games 2021 dan Kamboja akan menjadi tuan rumah SEA Games 2023.