SEA Games 2017

Malaysia Curang? Atlet Silat Indonesia Tolak Medali

Kamis, 24 Agustus 2017 14:46 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Ivan Reinhard Manurung
 Copyright:

Dua atlet pencak silat Indonesia, yakni Hendy dan Yolla Primadona harus pasrah saat mereka gagal mendapatkan medali emas yang akhirnya direbut tuan rumah, Malaysia. Pasangan pesilat tuan rumah, Mohd Taqiyuddin Bin Hamid dan Rosli Bin Mohd Sharif, yang tampil pertama menembus angka 582, sedangkan pasangan Indonesia hanya 554 dan berhak meraih perak.

Perolehan nilai atlet Malaysia bahkan terasa agak janggal mengingat mereka memecahkan rekor-rekor sebelumnya yang sebatas 570 poin saja. Kekecewaan atas hasil tersebut bahkan tak mampu ditutupi oleh Hendy dan Yolla.

Setelah menyelesaikan perlombaan selama tiga menit, Hendy dan Yolla langsung bergerak ke arena lain yang tidak digunakan untuk perlombaan. Terlihat jelas saat Hendy membanting ikat kepala yang dipakai saat berlomba. Kesedihan terlihat jelas mengingat lawan dinilai tidak tampil sempurna.

© Twitter@RadioElshinta
Manajer Tim Pencak Silat menenangkan Ganda Putra Indonesia karena adanya ketidakwajaran dalam skor. Copyright: Twitter@RadioElshintaManajer Tim Pencak Silat menenangkan Ganda Putra Indonesia karena adanya ketidakwajaran dalam skor.

Dibelakang arena, tangis Hendy dan Yolla semakin keras. Bahkan sang manajer harus memenangkan keduanya. Motivasi, doa dan dukungan terus diberikan mengingat pasangan ini adalah yang terbaik di Indonesia dan merupakan juara bertahan SEA Games.

 "Dia sudah memberikan yang terbaik. Masyarakat juga bisa menilainya. Sejak awal kami sudah mewaspadai jika tuan rumah akan curang. Tapi, gimanapun kita harus menerima hasil ini," ujar Manajer tim pencak silat Indonesia, Eddy Prabowo, seperti dilansir Antara.

© Twitter@RadioElshinta
Manajer Tim Pencak Silat menenangkan Ganda Putra Indonesia karena adanya ketidakwajaran dalam skor. Copyright: Twitter@RadioElshintaManajer Tim Pencak Silat menenangkan Ganda Putra Indonesia karena adanya ketidakwajaran dalam skor.

Kesal karena merasa dicurangi, Hendy-Yolla bahkan sempat akan menolak menerima medali perak. Namun, setelah mendapatkan pendampingan dan motivasi, mereka langsung bisa tenang termasuk menjalani wawancara dengan media yang telah menunggunya.

"Kami mohon maaf kepada masyarakat Indonesia. Kami telah berusaha semaksimal mungkin, namun hasilnya semuanya bisa dilihat. Kami harus kalah telak dari pasangan tuan rumah," kata Hendy saat dikonfirmasi.

Sementara itu, Yolla mengaku cukup kaget dengan apa yang terjadi mengingat teknik yang diperagakan lawan tidak sesulit yang dia lakukan. Salah satu atlet yang pernah bermain dalam film The Raid ini bahkan tidak percaya dengan apa yang terjadi di kejuaraan dua tahunan ini.

"Masyarakat yang akan menilai. Pasangan Malaysia ini sebelumnya selalu kalah. Yang mengejutkan nilainya sangat tinggi dan sebelumnya belum pernah terjadi," tutupnya dengan nada kesal.

10