Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menyatakan telah mencairkan bonus kepada kontingen Indonesia yang menjuarai ASEAN Para Games 2017 Malaysia kurang lebih Rp80 milyar. Bonus tersebut dibagi kepada atlet-atlet berkebutuhan khusus yang menyumbangkan medali baik emas, perak, dan perunggu.
Secara keseluruhan, kontingen Indonesia menyabet total 251 medali. Terbagi ke dalam 126 emas, 75 perak, dan 50 perunggu.
Pemberian bonus tersebut juga berlangsung berbarengan dengan acara hitung mundur Asian Para Games 2018 di Jakarta. Selain Imam, hadir pula Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla, Presiden INASGOC Erick Thohir, dan Ketua Umum INAPGOC Raja Sapta Oktohari.
Menpora Imam Nahrawi bersama salah satu atlet peraih medali emas Asean Para Games 2017.“Pemerintah sudah kasih bonus untuk kontingen Indonesia di SEA Games 2017 dan ASEAN Para Games 2017. Komitmen kita, berapapun bonus kita berikan, jangan dilihat besarannya,” ucap Imam di konferensi pers countdown ASIAN Para Games 2018 di JIEXpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
“Pemerintah berikan penghargaan yang setara untuk atlet-atlet SEA Games dan ASEAN Para Games. Kita berharap prestasi atlet Para Games lebih baik lagi tahun depan,” tambah pria kelahiran Bangkalan, Madura itu.
Bonus yang diberikan pemerintah, lanjut Imam, bervariasi. Untuk peraih medali emas, mendapatkan bonus Rp200 juta, perak Rp100 juta, dan perunggu Rp60 juta.
“Saya ingin memastikan bonus atlet Para Games sore ini maksimal batas tranfser jam 15:00 WIB. Utuh atau tidak. Saya tidak ingin kurang di tengah jalan,” ujar Imam.
Menurut Imam, bonus untuk atlet SEA Games dan ASEAN Para Games bersumber dari dana APBN. Nantinya, bonus yang diterima oleh para atlet bersih tanpa dipotong pajak.