Sang Anak Derita Penyakit Seperti Adam Fabumi, Pria Ini Ikuti Marathon Sebanyak Ratusan Kali

Kamis, 23 November 2017 14:35 WIB
Editor: Galih Prasetyo
© kumparan.com
Bayi Adam Fabumi yang menderita penyakit langka, Trisomy 13. Copyright: © kumparan.com
Bayi Adam Fabumi yang menderita penyakit langka, Trisomy 13.

Bayi Adam Fabumi Kamaludin, putra pasangan Kiagoos Herling Kamaludin (33) dan Ratih Megasari (27) yang lahir pada Senin, 24 April 2017 seperti dikutip dari liputan6.com (23/11/17) menghembuskan nafas terakhir. Bayi Adam Fabumi meninggal karena menderita penyakit langka, Trisomy 13. 

Sebelumnya kedua orang tua Adam menempuh berbagai cara dan upaya agar Adam tetap tumbuh sebagaimana bayi normal, mulai dari perawatan medis maupun rasa kasih sayang untuk Adam.

 

Inalillahi wainnailaihirajiun.. telah berpulang anak kami, Adam Fabumi Kamaludin, 22 November 2017 pukul 15.35 dan akan dikebumikan hari ini tgl 23 November 2017 di TPU Jeruk Purut ba'da Dzuhur. • Terima kasih utk seluruh keluarga, teman dan sahabat atas segala doa, support, kasih sayang dan perhatiannya yg tidak pernah putus utk anak kami tercinta. Inshaallah sekarang Adam sudah sembuh total dan ga ngerasain sakit lagi. Dan mungkin sedang main lari2an dengan teman2nya yg sudah berpulang terlebih dahulu di surganya Allah, inshaallah 😊💙 • Terima kasih, Adam, utk seluruh pelajaran yg kamu berikan kpd kami di waktu hampir 7 bulan hidupmu. Terima kasih atas perjuangan dan semangatmu untuk bertahan hidup. Inshaallah Mama papa sudah maksimal merawat dan menjaga kamu sampai dgn hembusan nafasmu yg terakhir.. mama papa sangat cinta sama Adam, tapi Allah jauh lebih cinta sama kamu, nak.. Inshaallah mama papa ikhlas melepas kepergian Adam. Ada perasaan bahagia ngeliat Adam akhirnya bisa tidur dan istirahat dengan tenang sambil tersenyum, MasyaAllah 💙 malem ini bobo terakhir kita b3 ya, Dam, sama papa juga. Nanti kita ketemu lagi di lain kesempatan yaa.. Jemput mama papa di Jannah nanti ya sayang, inshaallah amin.. 💙 Rest in Peace, my angel, my warrior, my son.. Surga menunggumu, Adam anakku sayang. 💙💙💙

A post shared by @ratihmegasari on

"Inalillahi wainnailaihirajiun.. telah berpulang anak kami, Adam Fabumi Kamaludin, 22 November 2017 pukul 15.35 dan akan dikebumikan hari ini tgl 23 November 2017 di TPU Jeruk Purut ba'da Dzuhur.

Terima kasih utk seluruh keluarga, teman dan sahabat atas segala doa, support, kasih sayang dan perhatiannya yg tidak pernah putus utk anak kami tercinta. Inshaallah sekarang Adam sudah sembuh total dan ga ngerasain sakit lagi. Dan mungkin sedang main lari2an dengan teman2nya yg sudah berpulang terlebih dahulu di surganya Allah," tulis sang ibu di akun Instagram miliknya. 

Penyakit langka trisomy 13 juga diidap anak dari salah satu pelari asal Inggris bernama Daniel Clifford. Dikutip dari irishtimes.com (23/11/17), salah satu anak kembar Daniel, Beth Hope divonis dokter menderita penyakit tersebut. Daniel bersama sang istri, Cork Trish berjuang agar Hope bisa tumbuh sehat dan normal seperti saudara kembar dan anak-anak lainnya. 

© irishtimes.com
Pria Inggris, Daniel Clifford yang anaknya juga menderita penyakit langka, Trisomy 13. Copyright: irishtimes.comPria Inggris, Daniel Clifford yang anaknya juga menderita penyakit langka, Trisomy 13.

Namun takdir berkata lain, 5 hari setelah lahir Hope dipanggil Yang Maha Kuasa. Hope meninggal pada 30 November 2013. Untuk mengenang sang putri dan mengobati rasa lukanya, Daniel terus mengikuti kejuaraan lari Marathon. Pada 2015 lalu, ia tercatat sudah menyelesaikan lomba lari marathon untuk kali ke-250 usai wafatnya sang putri. 

"Saya ikut lari marathon untuk mengenang Hope. Semoga ia tenang di sana," kata Daniel usai mengikuti Cork City Marathon. 

Daniel saat itu mengikuti salah satu lomba lari marathon bernama Cork City Marathon yang memang diselenggarakan untuk membantu banyak orang yang berpenyakit langka. Selain Daniel, di lomba lari marathon tersebut juga diikuti oleh seorang supir taksi bernama John Walsh yang menderita penyakit jantung.