Marc Marquez keluar sebagai yang tercepat di sesi latihan bebas kedua di MotoGP Amerika Serikat, dengan catatan waktu terbaiknya, 2 menit 04,061. Hasil ini terpaut 0,286 detik dari Johann Zarco di posisi kedua dan 0,390 dari Maverick Vinales di posisi ketiga.
Unggul dari Vinales yang sebelumnya memimpin di sesi pertama, Marquez mengungkapkan pilihan ban yang berbeda dengan Vinales. Inilah yang dianggapnya bisa membawanya mencundangi pembalap Yamaha itu.
"Pada akhirnya, posisi tak penting di hari Jumat. Saya memakai ban halus, sedangkan Maverick tidak. Namun saya cukup senang karena saya konsisten dan bekerja sama baik dengan tim," tuturnya seperti dikutip Crash.
"Tetap saja kami bisa meningkatkan kualitas di beberapa area. Kami punya masalah dengan bagian depan motor dan bagaimana meredam benturan. Tampaknya motor Yamaha sangat baik dalam hal itu sejak di Argentina. Mereka sangat stabil, sementara Honda banyak goyah," lanjutnya.
Maverick Vinales di sesi latihan bebas MotoGP Amerika.Para penggemar MotoGP pun menantikan duel keduanya di Amerika. Mereka menantikan, siapakah yang lebih unggul di balapan seri ketiga ini, apakah juara dua seri pertama musim ini, Vinales, atau juara empat musim beruntun di Austin, Marquez.
"Vinales sangat konsisten. Sangat sulit memahami situasinya sekarang. Namun sebagai contoh, kami merasa lebih sengit ketimbang di Qatar. Kami juga kurang lebih seimbang di Argentina," kata pembalap 24 tahun ini.
"Tentu saja kami berjuang untuk menang. Namun saya tahu musim ini akan lebih sulit. Sepertinya setiap pembalap semakin sengit. Musim lalu saya lebih kencang di sini, jadi kami harus memahami mengapa bisa seperti ini," tutup Marquez.