Pembalap motor legenda Spanyol, Alex Criville, menyatakan bahwa persaingan MotoGP musim ini sangat ketat. Ia bahkan sulit mengatakan siapa yang diprediksi akan menjadi juara dunia, karena kini ada empat pembalap top yang berpeluang juara.
"Kita menghadapi salah satu musim paling ketat di dekade ini. Kita punya empat pembalap yang bersaing merebut gelar, tetapi tak ada yang favorit. Maverick Vinales memimpin secara umum, tapi Dani Pedrosa hanya berselang 17 poin. Kita juga punya Valentino Rossi dan Marc Marquez yang bertekad tak melakukan kesalahan dan comeback," tutur Criville kepada Sport, Rabu (31/05/17).
"Dari keempatnya, saya tak tahu mau memilih yang mana. Namun Vinales adalah salah satu yang punya pilihan lebih karena lebih jarang gagal. Masih ada banyak balapan tersisa dan apa pun bisa terjadi," lanjutnya.
Maverick Vinales, Dani Pedrosa, dan Johann Zarco di podium GP Prancis.Juara dunia balap 500 cc 1999 itu lantas mengungkapkan kekaguman atas konsistensi yang ditunjukkan Pedrosa. The Little Spaniard kini berada di peringkat dua klasemen sementara dengan 68 poin, tepat di bawah Vinales yang mengoleksi 85 poin.
"Dani sangat cepat. Musim ini ia sangat termotivasi dan tak membuat kesalahan. Ia sangat berjuang sejak awal. Ia berjuang dari hari pertama latihan dan ini sangat penting untuknya. Sepertinya mesin big bang Honda cocok untuknya ketimbang rekan setimnya. Ini mungkin tahunnya Dani Pedrosa. Mudah bilang begitu, tetapi sulit mencapainya," beber juara dunia Grand Prix pertama dari Spanyol ini.