MotoGP

Marquez: Honda Akan Tetap Susah Payah hingga 2018

Rabu, 28 Juni 2017 04:05 WIB
Editor: Arum Kusuma Dewi
© Twitter/@MotoGP
Marc Marquez. Copyright: © Twitter/@MotoGP
Marc Marquez.

Marc Marquez tak percaya diri bisa menipiskan jarak dengan para pembalap Yamaha di musim ini. Setelah seri balapan motoGP kedelapan di Belanda, Marquez menjadi juara ketiga dan berakhir di posisi keempat dalam papan klasemen. Ia terpaut 11 poin dari pemuncak klasemen, Andrea Dovizioso.

Pembalap 24 tahun ini pun tak mempunyai ekspektasi bahwa Honda akan membuat perubahan besar di sisa balapan. Ia tak lagi berharap banyak bisa mempertahankan gelar juara dunianya di musim ini.

© Repsol Media
Marc Marquez naik di podium MotoGP 2017. Copyright: Repsol MediaMarc Marquez naik di podium MotoGP Belanda 2017.

"Saya tak mengharapkan adanya perubahan besar sebelum tahun depan. Semoga saya bisa menangani situasi ini dengan jalan sebaik mungkin dan lihat nanti apakah tahun depan bisa menjadi musim yang baik bagi kami," katanya seperti dikutip Eurosport.

Baca Juga

Marquez telah berulang kali komplen ke timnya perihal kurangnya akselerasi sejak satu setengah tahun lalu. Ia pun harus mengambil risiko besar tiap balapan dan berujung pada 13 kecelakaan selama delapan balapan yang sudah berjalan pada 2017.

© INDOSPORT
Marc Marquez dalam lintasan balap. Copyright: INDOSPORTMarc Marquez dalam lintasan balap.

Kebalikan dengan Marquez, Yamaha memberikan sasis baru untuk Valentino Rossi dan Maverick Vinales. Keduanya juga telah menjajal frame anyar dalam balapan di Sirkuit Assen kemarin.

"Kami sudah uji coba di Montmelo tetapi kami tak mencoba apa pun karena tak punya sesuatu yang baru. Kami akan tes lagi di Brno, lihat apakah kami bisa menemukan sesuatu," lanjut Marquez.

"Di hari Jumat (23/06/17) di Assen, saya berada di belakang Valentino. Saya menyadari sejak awal bahwa ia menggunakan sasis baru karena ia berkendara dengan berbeda. Di tikungan, mereka menghasilkan sesuatu. Dulu di situlah kami biasa membuat perbedaan. Sekarang kami berada di level yang sama dan benar bahwa mereka sudah lebih maju. Namun kami masih yakin dengan diri sendiri," tandas juara dunia MotoGP tiga kali ini.