Wajah sumringah terpampang di wajah Michael van der Mark, ketika dirinya ditunjuk tim Movistar Yamaha sebagai pengganti Rossi untuk MotoGP Aragon. Rossi sebelumnya sudah absen di GP San Marino lantaran mengalami patah kaki dalam latihan motocross, akhir pekan lalu.
Sayang, impian pemuda Belanda 24 tahun itu kemungkinan besar buyar, setelah Rossi "nekat" untuk kembali ke lintasan dan turut mengikuti sesi latihan bebas MotoGP Aragon.T
Van der Mark kini harus puas duduk manis sebagai penonton. Dirinya hanya mungkin menjalani debut apabila Rossi tiba-tiba merasa tidak siap untuk memacu kuda besinya.
Michael van der Mark.Meski mengaku senang karena rekan setimnya pulih lebih cepat, pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengaku turut bersimpati atas "PHP" yang didapat yuniornya.
"Rasanya seperti ada yang memberi Anda karamel dan kemudian mengambilnya lagi! Ya seperti itulah, tapi bagi kami bagus apabila Valentino ada di sini dan bisa memacu motor 100%," ujar Vinales seperti dilansir Crash.net.
"Keputusan ini memang sulit bagi Michael. Kesempatan ini hanya muncul sekali, sangat disayangkan. Setidaknya kami berharap Valentino bisa kencang dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya," kata Vinales menambahkan.
Tak hanya Vinales, rival Rossi dari tim Repsol Honda, juga turut bersimpati kepada van der Mark.
"Michael mendapat kesempatan yang langka, tentunya dia pasti kecewa. Namun, pada akhirnya dia harus bisa menerima," kata kolektor lima gelar juara dunia itu.
Ini merupakan kali kedua van der Mark batal menjalani debut MotoGP. Sebelumnya, van der Mark nyaris menggantikan Karel Abraham di GP Assen 2015.