The Best of Indonesia Open 2014

Selasa, 24 Juni 2014 14:47 WIB
Penulis: Ratno Prasetyo | Editor: Daniel Sasongko
Mohammad Ahsan (kiri) mengembalikan bola sementara Hendra Setiawan bersiaga saat pasangan Indonesia itu menghadapi wakil Denmark, Anders Skaarup Rasmussen/Kim Astrup Sorensen pada Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (19/06/14). Hendra Setiawan berhati-hati mengembalikan shuttlecock dari pasangan Denmark, Anders Skaarup Rasmussen/Kim Astrup Sorensen, dalam turnamen Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (19/06/14). Hendra Setiawan melakukan smash keras kepada pasangan Denmark, Anders Skaarup Rasmussen/Kim Astrup Sorensen, sementara Mohammad Ahsan bersiap di depan net dalam turnamen badminton BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (19/06/14). Joachim Fischer Nielsen dari Denmark tidak dapat menahan ekspresi kekesalannya ketika kehilangan poin dari pasangan Ma Jin/Xu Chen dari China pada final ganda campuran turnamen   badminton BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/ Ma Jin bergerak anggun dan cepat ketika menghadapi pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen pada final ganda campuran turnamen badminton BCA Indonesia Open   2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14). Ma Jin harus berjongkok demi untuk bisa mengembalikan pukulan cepat pasangan Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen pada final ganda campuran turnamen badminton BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14). Christinna Pedersen menatap tajam pukulan shuttle cock dari pasangan China Ma Jin/Xu Chen pada final ganda campuran turnamen badminton BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan,   Jakarta, Minggu (22/06/14). Pebulutangkis Denmark, Jan O. Jorgensen terduduk tidak percaya setelah dirinya menang atas Kenichi Tago dari Jepang pada nomor final tunggal putra BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14). Jan O. Jorgensen duduk tersenyum diatas podium usai mengalahkan Kenichi Tago pada nomor final tunggal putra BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu   (22/06/14). Pebulutangkis Jepang Kenichi Tago mengembalikan pukulan dari pebulutangkis Denmark Jan O. Jorgensen pada nomor final tunggal putra BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan,   Jakarta, Minggu (22/06/14). Pebulutangkis Thailand, Ratchanok Intanon gagal mengembalikan serangan shuttle cock Li Xuerui dari China pada nomor final tunggal putri BCA Indonesia Open 2014 di Istora   Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14). Ratchanok Intanon (Thailand) tetap tersenyum setelah gagal mengantisipasi serangan Li Xuerui (China) pada nomor final tunggal putri BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14). Ratchanok Intanon (Thailand) menutup mukanya setelah gagal mengalahkan Li Xuerui (China) pada nomor final tunggal putri BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan,   Jakarta, Minggu (22/06/14). Li Xuerui (China) mengembalikan serangan rendah dari Ratchanok Intanon (Thailand) pada nomor final tunggal putri BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta,   Minggu (22/06/14). Li Xuerui (China) dengan yakin mengembalikan serangan Ratchanok Intanon (Thailand) pada nomor final tunggal putri BCA Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu   (22/06/14).  Li Xuerui (China) mengacungkan jari telunjuknya setelah kembali menjadi yang terbaik dengan mengalahkan Ratchanok Intanon (Thailand) pada nomor final tunggal putri BCA   Indonesia Open 2014 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (22/06/14).