Acara Welcome Dinner dibuka dengan Tari Pendet asal Bali. Kemudian dilanjutkan dengan pidato yang disampaikan oleh Direktur Superliga, Achmad Budiharto.
“Kami sangat bangga menyambut Anda di ajang prestius yang diikuti oleh klub bulutangkis terbaik Indonesia maupun asing. Djarum Superliga 2015 merupakan gelaran ke-5 kalinya setelah digelar pada tahun 2007, 2011, 2013, dan 2014,” ujar Budiharto, seperti dikutip dari situs resmi PBSI.
Pembukaan Djarum Superliga 2015 ditandai dengan pemukulan shuttlecock oleh Achmad Budiharto, Direktur Superliga, Agung Lindartawan, Ketua Harian Pengprov PBSI Bali, dan Gusti Ngurah Adnyana, Wakil Ketua KONI Bali.
“Menyelenggarakan turnamen kompetitif yang menampilkan pebulutangkis kelas dunia di surga budaya ini tentu membuat semua mata tertuju pada Bali, salah satu tujuan wisata paling populer di dunia,” tambah Budiharto.
Para pebulutangkis yang hadir pun begitu terhibur dengan sajian penampilan di acara ini.
“Ini pertama kalinya saya ke Bali. Tarian tadi sangat menakjubkan. Yang saya sukai dari turnamen yang digelar di Indonesia adalah acara penyambutannya yang selalu bagus dan rapi,” ujar Moh. Arif Bin Abd. Latif, pebulutangkis asal Malaysia yang membela klub Granular Thailand.
“Sangat bagus penampilan tarian dan nyanyian di acara ini. Ini pertama kalinya saya ke Bali dan mengikuti Superliga. Saya suka makanan disini, terlebih Soto Ayam,” tutur Sung Ji Hyun, pebulutangkis peringkat 4 dunia asal Korea Selatan yang dikontrak tim Djarum Kudus.
“Acara Welcome Dinner nya bagus, ramai, makanannya enak,” komentar pebulutangkis nomor 1 Indonesia, Hendra Setiawan dari Jaya Raya Jakarta.
Sejumlah pebulutangkis top akan berlaga di ajang Djarum Superliga 2015 yang dihelat di GOR Lila Bhuana, Bali. Sebut saja Mohammad Ahsan, Hendra Setiawan, Lee Yong Dae, Ratchanok Intanon, Greysia Polii, Nitya Krishinda Maheswari, Reika Kakiiwa, dan masih banyak lagi.