Petenis asal Swiss ini dikabarkan telah pensiun menyusul kekalahannya dari petenis asal Kanada, Milos Raonic di babak semifinal Wimbledon 2016 dengan skor 3-6, 7-6, 6-4, 5-7, dan 3-6.
Usai pertandingan, Federer dengan tersenyum kecil melambaikan tangannya ke arah fansnya di tribun penonton. Tindakannya inilah yang membuat banyak penggemarnya mengira jika petenis favoritnya itu telah gantung raket di Wimbledon 2016 ini.
Roger Federer, melambaikan tangannya ke arah fans.
Tak ingin terlalu larut atau menjadi tanda tanya terlalu lama, ia pun menjelaskan mengenai tindakannya tersebut dan membantah dirinya telah pensiun.
“Biar semuanya menjadi jelas untuk anda, saya masih berharap dapat kembali ke Centre Court, tadi itu merupakan ucapan terima kasih ke banyak orang, itulah yang saya lakukan. Saya tidak berpikir jika ini akan menjadi Wimbledon terakhir saya,” jelasnya kepada BBC.
Roger Federer (kanan) bersalaman dengan Milos Raonic.
Kekalahan Roger Federer di Wimbledon ini membuatnya harus mengubur impian untuk meraih gelar ke-8, padahal jika ia berhasil menjadi juara, maka petenis berusia 34 tahun ini akan menjadi petenis peraih gelar Wimbledon terbanyak di nomor Gentlemen’s Singles.
Sementara itu, di pertandingan final nanti, Milos Raonic akan menghadapi lawan tangguh, yaitu Andy Murray.