Thailand Masters 2017

(VIDEO) 4 Kali Jatuh Bangun Hadapi Smash, Ini Aksi Keren Calon Lawan Tommy Sugiarto di Final

Minggu, 12 Februari 2017 09:42 WIB
Editor: Ramadhan
© badmintonasia.org
Kantaphon Wangcharoen Copyright: © badmintonasia.org
Kantaphon Wangcharoen

Tommy Sugiarto berhasil melaju ke final Thailand Masters 2017. Pebulutangkis berusia 28 tahun itu sukses mengalahkan rekan senegaranya di Pelatnas PBSI, Anthony Ginting, dengan skor 16-21, 21-18, dan 21-14 di Nimibutr Stadium.

Tommy akan menghadapi tunggal putra Thailand, Kantaphon Wangcharoen di babak final nanti.

Sebelumnya di babak semifinal, Kantaphon sukses mengalahkan wakil Malaysia, Lee Zii Jia, dengan skor 15-21, 21-18, dan 22-20 dalam pertandingan berdurasi 67 menit.

Bakal tampil di final perdana di ajang Grand Prix Gold, Kantaphon sangat termotivasi bisa memenangkan gelar di hadapan pendukungnya sendiri saat menghadapi Tommy nanti. Apalagi, Kantaphon masih berusia 18 tahun dan bakal tampil tanpa beban.

Tunggal putra andalan Indonesia, Tommy Sugiarto.

Tommy sendiri patut waspada dengan calon lawannya itu di laga final nanti. Mengingat Kantaphon akan bermain di kandang sendiri, ditambah ia juga memiliki skill yang cukup mumpuni.

Kantaphon memiliki pergerakan yang reponsif saat menahan gempuran lawan. Ia juga sangat andal saat mengantisipasi smash-smash silang lawannya meski harus jatuh bangun.

Aksi itulah yang ia tunjukkan saat mengalahkan wakil Malaysia, Lee Zii Jia di babak semifinal kemarin. Dalam sebuah cuplikan video, Kantaphon tampak tak ragu untuk menjatuhkan badannya untuk mengembalikan smash silang keras dari Lee Zi.


Pebulutangkis tunggal putra Thailand, Kantaphon Wangcharoen.

Sayangnya, meski sudah jatuh bangun sebanyak 4 kali dan hanya sukses meredam 3 smash, Kantaphon justru harus gagal melakukan pengembalian pada smash ke-4 dari Lee Zi. Menarik menanti pertandingan sengit antara Tommy Sugiarto vs Kantaphon Wangcharoen nanti!

615