Inggris sudah dipastikan menarik diri dari turnamen bulutangkis beregu campuran bergengsi, Piala Sudirman 2017 yang akan berlangsung di Australia. Keputusan tersebut diambil menyusul kebijakan pemerintah Inggris yang menghentikan pendanaan 7 olahraga Olimpiade, termasuk bulutangkis, Februari lalu.
Keputusan tersebut tentu sangat disayangkan, mengingat ganda putra Inggris, Marcus Ellis dan Chris Langridge sukses membuat kejutan dengan meraih medali perunggu di Olimpiade Rio 2016 lalu.
Andai saja tak mundur, Inggris harusnya bergabung di Grup 1C bersama Jepang dan Malaysia. Karena akhirnya tak ikut serta, posisi Inggris pun digantikan Jerman. Jerman pun akan berjuang keras di fase grup menghadapi Jepang dan Malaysia pada gelaran yang akan berlangsung di Gold Coast, Australia pada 21-28 Mei mendatang.
Melihat adanya perubahan peta persaingan di Grup 1C, Malaysia pun angkat bicara. Pihak Badminton Association Malaysia tak ingin meremehkan kekuatan bulutangkis Jerman, apalagi tim Negeri Jiran pernah dipermalukan Jerman di Piala Sudirman 2013 lalu.
Trofi Piala Sudirman.“Saya senang karena ini bukanlah drawing ulang,” kata Direktur Teknis Morten Frost seperti dilansir New Straits Times.
“Situasi akan tetap tak berubah banyak, mengingat faktanya bahwa hanya satu tim yang memutuskan untuk tidak ambil bagian di Piala Sudirman nanti,” tandasnya.
“Bagaimanapun, Jerman adalah sebuah tim yang kuat dan memiliki semangat juang. Kami tidak boleh menganggap enteng,” tuntasnya.
Pada edisi Piala Sudirman 2013, tuan rumah Malaysia gagal lolos ke fase knock out usai dikalahkan Jerman di pertandingan terakhir grup mereka. Sebelumnya Malaysia ditaklukkan Taiwan dengan skor 3-2 dan terpuruk di posisi juru kunci klasemen akhir.