Pada kompetisi tenis musim 2017, petenis nomor satu dunia asal Inggris, Andy Murray dan mantan petenis nomor satu dunia asal Serbia, Novak Djokovic harus melewatkan sejumlah turnamen.
Hal itu lantaran keduanya sering kali mengalami cedera yang mewajibkan mereka mundur dari turnamen apabila tidak ingin cedera tersebut semakin parah.
Catatan kedua petenis hebat dunia tersebut pun sangat aneh, mengingat pada musim-musim sebelumnya, Murray dan Djokovic jarang sekali mengalami cedera yang memaksa mereka batal mengikuti turnamen.
Setelah sempat menyembunyikan penyebab hal tersebut bisa terjadi, Murray dan Djokovic akhirnya angkat bicara mengenai kondisi tubuh mereka berdua yang rentan cedera di awal 2017 ini.
Andy Murray melawatkan sejumlah turnamen di 2017 karena cedera."Mungkin ada beberapa hal yang saya jarang lakukan sebelumnya. Saya belum pernah memaksa tubuh saya untuk mengikuti banyak turnamen di akhir tahun seperti musim lalu," tutur Djokovic seperti dikutip dari Daily Mail.
Hal serupa pun diungkapkan oleh Djokovic yang merasa dirinya kurang mengistirahatkan diri musim lalu, sehingga imbasnya tubuhnya menjadi rentan cedera.
Djokovic merasa dirinya rentan cedera karena kelelahan."Bila boleh jujur, sebenarnya saya tidak menjaga dengan baik tubuh dan pikiran saya musim lalu. Seharusnya, setelah French Open 2016 lalu, saya beristirahat. Tapi itu tidak bisa saya lakukan karena persiapan yang mepet jelang Wimbledon dan Olimpiade," ujar Djokovic.
Kini, baik Murray dan Djokovic dilaporkan sudah dalam kondisi fit dan siap berlaga dalam ajang French Open 2017 yang berlangsung 22 Mei hingga 11 Juni 2017 mendatang.