Pemain Asal Jepang Akui 'Terbantu' Cederanya Jindapol

Sabtu, 17 Juni 2017 18:32 WIB
Penulis: Lanjar Wiratri | Editor: Hendra Mujiraharja
© Getty Images
Sayaka Sato. Copyright: © Getty Images
Sayaka Sato.

Pertandingan Sayaka Sato vs Nitchaon Jindapol berjalan cukup ketat. Namun, perjuangan Jindapol untuk lolos ke babak final terhenti karena cedera yang dialaminya.

Wanita berparas cantik itu harus mengakui keunggulan Sato dengan skor 21-13, 18-21, dan 14-21 dalam pertandingan yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Sabtu (17/06/17).

© Herry Ibrahim/Indosport.com
Nitchaon Jindapol Copyright: Herry Ibrahim/Indosport.comNitchaon Jindapol.

"Reli yang panjang, di set kedua diserang tapi berakhir dengan baik. Target awal saya di Indonesia Open 2017 sebenarnya  empat besar tapi saya tidak mau mengulangi kesalahan," ujar Sato usai laga, Sabtu (17/06/17).

Di sisi lain, Sato sedikit diuntungkan dengan kondisi Jindapol yang cedera di set ketiga saat permainan berlangsung setengah jalan. Pebulutangkis berusia 26 tahun tersebut mengakui ia mungkin tidak akan menang jika kondisi Jindapol tak mengalami cedera di set ketiga.

"Karena pada awalnya dia bermain baik dan akhirnya menjadi kurang bagus karena cedera. Ketika Jindapol terluka akhirnya saya menang kalau tidak mungkin belum tentu," tambahnya.

© Getty Images
Sayaka Sato. Copyright: Getty ImagesSayaka Sato.

Di pertandingan final, Sato akan berhadpan dengan pemenang pertandingan yang mempertemukan tunggal putri Korea Selatan sung Ji Hyundan pemain yang memperkuat Amerika Serikat, Zhang Beiwen.

Sato belum mempersiapkan strategi khusus untuk babak final mengingat ia masih menunggu pemenang dari pertandingan tersebut.

"Lawan belum tahu, setelah pertandingan selesai saya akan pelajari video lalu untuk mengatasi angin di lapangan agar menjadi keuntungan buat saya," tutupnya.