Indonesia Open 2017

DPR Kecam Kekerasan pada Wartawan di Indonesia Open

Senin, 19 Juni 2017 12:36 WIB
Editor: Gema Trisna Yudha
© multimedia
Kekerasan Terhadap Jurnalis. Copyright: © multimedia
Kekerasan Terhadap Jurnalis.

Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah, mengecam penganiayaan yang dilakukan sejumlah oknum Brimob terhadap jurnalis Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara, Ricky Prayoga.

Fahri menilai, pelakunya perlu mendapat sanksi atas tindakan sewenang-wenang yang telah dilakukan. Ia pun mendorong Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), untuk memeriksa pelakunya.

© Youtube
Indonesia Open. Copyright: YoutubeSejumlah oknum Brimob menggiring Ricky Prayoga di ajang Indonesia Open 2017.

"Harus dievaluasi dan dilaporkan ke Propam (Divisi Profesi dan Pengamanan Polri), apalagi terjadi sentuhan fisik seperti itu," kata Fahri.

Menurutnya, tindakan yang dilakukan sejumlah oknum Brimob terhadap Yoga menunjukkan sikap yang tak seharusnya dilakukan aparat. Bagi Fahri, ada mentalitas yang tak benar dengan para pelaku.

Baca juga:

Anggota Komisi III DPR RI, Didik Mukrianto juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, perilaku kasar dan kekerasan yang dilakukan oleh oknum Brimob tersebut, dapat mencederai rasa aman dan citra kepolisian yang seharusnya menjadi tanggung jawab institusi tersebut.

Sekretaris Fraksi Partai Demokrat itu bahkan menyebut perilaku oknum Brimob tersebut dapat menimbulkan trauma dan ketidakpercayaan karena dianggap sebagai ancaman.

© INDOSPORT
Kekerasan Terhadap Jurnalis. Copyright: INDOSPORTKekerasan terhadap Jurnalis.

"Apa seorang polisi tidak mengetahui dan memahami bahwa wartawan dilindungi oleh UU dalam bertugas? Sungguh ironi," ujar Didik.

"Saya meminta kepada Kapolri untuk segera mengusut tuntas atas apa yang dilakukan oleh anak buahnya di lapangan terhadap Ricky. Segera ambil tindakan tegas apabila memang ada kelalaian atau kesalahan yang dilakukan," katanya.

Aksi penganiayaan oknum Brimob tersebut terjadi pada Minggu (18/06/17), saat Ricky Prayoga yang tengah meliput ajang Indonesia Open 2017, tengah mengantre di mesin anjungan tunai mandiri (ATM).

© INTERNET
Caption Copyright: INTERNETKekerasan terhadap jurnalis.

Tanpa diketahui penyebabnya, Yoga mendapat perlakuan tak menyenangkan dari anggota Brimob yang berada tak jauh dari sekitarnya. Selain melakukan aksi kekerasan dengan menarik dan mendorong Yoga, anggota Brimob tersebut juga mengancam akan menembaknya.

"Saya berusaha melepaskan diri dan menanyakan apa maksudnya, Mereka bilang 'amankan saja bikin onar ini orang melawan petugas. Kukokang juga kau',” kata Yoga menjelaskan.