Ini Kata PBSI Kepada Tim Bulutangkis Putra Usai Tampil Sebagai Juara Asia

Senin, 12 Februari 2018 11:14 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© HUMAS PBSI
Aksi selebrasi tim putra Indonesia juara Asian Team Championships 2018. Copyright: © HUMAS PBSI
Aksi selebrasi tim putra Indonesia juara Asian Team Championships 2018.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, mengapresiasi kerja keras tim putra hingga berhasil mempertahankan gelar Badminton Team Asia Championship di tengah kondisi tim yang tidak seratus persen karena ada beberapa pemain yang cedera. 

“Terima kasih buat tim dan ofisial yang sudah kerja keras sehingga kita bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Ini kado yang indah untuk ulang tahun saya hari ini. Untuk di Piala Thomas, satu-satu dulu ya. Di awal target kami lolos dulu ke putaran final di Bangkok, ternyata hasilnya bisa maksimal,” kata legenda bulutangkis Indonesia ini.

Pasangan nomor satu Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, tidak diturunkan hampir di tiap pertandingan turnamen karena persoalan cedera perut yang menimpa Marcus. Sementara itu, Anthony Sinisuka Ginting juga menderita cedera engkel kanan.

© Humas Pelatnas PBSI
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie. Copyright: Humas Pelatnas PBSIPebulutangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie.

Indonesia berhasil jadi juara Badminton Asia Team Championship (BATC 2018) setelah mengandaskan Cina di final dengan skor 3-1. Tim bulutangkis putra Indonesia sukses mempertahankan gelar juara yang juga mereka raih pada 2016 di India. 

© HUMAS PBSI
Momen kemenangan tim putra di final Badminton Asia Championships 2018. Copyright: HUMAS PBSIMomen kemenangan tim putra di final Badminton Asia Championships 2018.

Sementara itu, tim putri Indonesia mendapat medali perunggu setelah di semifinal dikalahkan Jepang dengan skor 0-3. Jepang akhirnya memenangkan titel juara beregu putri Badminton Asia Team Championships 2018 setelah mengalahkan Tiongkok dengan skor 3-0.