x

Adu Strategi Kento Momota dan Akane Yamaguchi dalam The Legend's Vision MIX & MATCH

Jumat, 27 November 2020 11:38 WIB
Editor: Pipit Puspita Rini
Pebukutangkis China, Lin Dan dan pebulutangkis Jepang, Kento Momota.

INDOSPROT.COM - Sejak 2015, salah satu produsen alat olahraga, Yonex, menggagas sebuah ide untuk semakin memopulerkan olahraga bulutangkis di seluruh dunia, lewat The Legend's Vision.

Tahun ini, The Legend's Vision menghadirkan inisiatif baru yaitu program MIX & MATCH. Konsepnya adalah mempertemukan dua grup yang terdiri dari enam pemain. Mereka akan turun dalam lima babak yang terbagi menjadi dua nomor tunggal dan tiga nomor ganda.

Sistem poin untuk mendapatkan kemenangan cukup sederhana, yaitu siapa yang lebih dulu mencapai poin 30 di nomor tunggal dan 15 poin di nomor ganda.

Yonex sudah menjadwalkan delapan negara yang akan menjadi tuan rumah event ini, termasuk Indonesia. Dimulai dengan Jepang yang akan menggelar event pada Minggu (29/11/2020).

Baca Juga
Baca Juga

Dua kapten sudah dipilih yaitu Kento Momota dari tim Kansha, yang berarti rasa terima kasih atau syukur, dan Akane Yamaguchi dari tim Sixth Sense. Kedua kapten sudah mengumumkan siapa saja yang menjadi anggota tim pada Kamis (26/11/2020).

Di tim Kento Momota ada Takuro Hoki, Sayaka Sato, Aya Ohori, Yuna Nakagawa, dan Wakana Hashimura. Sementara itu, tim Akane Yamaguchi diperkuat Takeshi Kamura, Kanta Tsuneyama, Arisa Higashino, Shumpei Noguchi, dan Miku Kohara.

Setelah Jepang, negara lain yang terdaftar sebagai penyelenggara adalah Korea (5 Desember 2020), Indonesia (11 Desember 2020), China (12 Desember 2020), India (19 Desember 2020), Taiwan (26 Desember 2020), Malaysia (28 Desember 2020), dan Denmark (menyusul).

Namun, Yonex menambahkan keterangan bahwa tanggal di atas masih bisa mengalami perubahan.

Program The Legend's Vision dibuat dengan tujuan mendorong peningkatan kualitas para pemain junior serta memperbesar komunitas bulutangkis di dunia, termasuk dengan menarik minat orang-orang yang sebelumnya tidak mengenal olahraga ini.

Empat legenda bulutangkis terpilih menjadi ikon program ini, yaitu Lin Dan (China), Lee Chong Wei (Malaysia), Taufik Hidayat (Indonesia), dan Peter Gade (Denmark).

Lalu, pada 2017, Lee Yong-dae (Korea Selata) bergabung. Dia merupakan satu-satunya legenda dari nomor ganda yang terpilih sebagai ikon The Legend's Vision.

Akane YamaguchiKento MomotaBulutangkisThe Legend's Vision

Berita Terkini