Tutup Tur Eropa dengan Pilu, Gloria Widjaja Kirim Pesan Manis untuk Dejan Ferdinansyah
INDOSPORT.COM – Gloria Emanuelle Widjaja mengirimkan pesan manis untuk Dejan Ferdinansyah usai menutup tur bulutangkis di Eropa dengan pilu.
Ganda campuran independen Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja baru saja menutup serangkaian tur Eropa yakni di turnamen Swiss Open 2023.
Ya, di Swiss Open, ganda campuran pentolan PB Djarum ini harus menelan pil pahit takluk di babak pertama dari ganda campuran Indonesia
Bertanding di St.Jakobshalle, Basel, Dejan/Gloria harus mengakui keunggulan kompatriotnya, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari rubber game dengan skor 21-14, 16-21, 11-21.
Dengan ini, Dejan/Gloria harus menutup serangkaian turnamen bulutangkis Eropa dengan penampilan yang kurang maksimal dimulai dari German Open.
Kendati demikian, jelang bertolak ke Indonesia, Gloria Widjaja tampak mengirimkan pesan manis untuk Dejan Ferdinansyah sebagaimana dalam unggahan Instagram Story-nya.
“Comeback stronger (kembali lebih kuat),” tulis Gloria Widjaja sambil menandai akun Instagram Dejan Ferdinansyah.
Selain Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja yang kandas di babak pertama. Ganda campuran besutan PB Djarum lainnya juga tak menunjukkan performa yang gemilang.
Yakni Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga terhenti langkahnya di babak pertama Swiss Open dari pasangan Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai.
Lalu ada pasangan Akbar Bintang Cahyono/Marsheilla Gischa Islami yang kesulitan melawan pasangan ganda campuran China, Jian Zhenbang/Wei Yaxin di babak pertama.
1. Catatan Dejan/Gloria di Awal Musim
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja sendiri menjadi ganda campuran yang menuai banyak atensi sejak dipasangkan pada 2022 lalu.
Kala itu, Gloria Widjaja resmi terdegradasi dari PBSI bersama mantan partnernya yakni Hafiz Faizal dan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Gloria Widjaja lantas dipasangkan dengan juniornya di PB Djarum yakni Dejan Ferdinansyah dan sukses membuat kejutan di beberapa turnamen bulutangkis awal mereka dipasangkan.
Dejan/Gloria langsung gaspol meraih tiga juara di level international series (Denmark Masters, Indonesia International dan Malang Indonesia International) dan satu gelar di BWF World Tour (Vietnam Open).
Dengan prestasi luar biasa ini, pasangan junior senior ini berhasil merangkak dan tembus ranking 20 besar BWF. Saat ini, berada di peringkat ke-18.
Sementara itu, mulai merangkak ke turnamen bulutangkis dengan level yang tinggi, Dejan/Gloria bisa dibilang memiliki tren positif, terutama di awal musim ini.
Dimulai dari turnamen super 1000 yakni Malaysia Open, Dejan/Gloria berhasil melaju ke semifinal, namun terhenti dari pasangan nomor satu dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Sementara di India Open, Indonesia Masters hingga Thailand Masters, Dejan/Gloria belum menunjukkan penampilan yang maksimal dengan kandas di babak awal.
Lalu, di serangkaian turnamen Eropa, Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja juga kurang menunjukkan performa yang gemilang dengan paling jauh melaju hingga babak kedua saja.
Selain di Swiss Open dan German Open, Dejan/Gloria juga mencatatkan hasil pilu di All England dengan terhenti di babak pertama dari Praveen Jordan/Melati Daeva.
Sumber: Instagram Gloria Widjaja