Bagi beberapa pemain, membela tim nasional merupakan sebuah hal yang tidak bisa ditolak. Rasa bangga mendapat kesempatan untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional, menjadi salah satu faktor yang membuat seorang pesepakbola sulit untuk menolak panggilan membela timnas.
Namun, apa yang dialami oleh John Obi Mikel mungkin bisa membuat para pemain untuk berpikir ulang untuk membela tim nasional. Dilansir dari Squawka, pemain tengah berusia 29 tahun tersebut dikabarkan sedang menerima hukuman dari pelatih Chelsea, Antonio Conte, akibat membela Nigeria pada ajang Olimpiade Rio 2016 lalu.
Obi Mikel dihukum Conte karena tidak mengikuti perintah pelatih asal Italia tersebut
Jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Afrika melawan Aljazair, pelatih Tim Nasional Nigeria, Gernot Rohr, menyebut bahwa Mikel saat ini dihukum akibat tidak mengikuti perintah Conte agar tidak bermain pada Olimpiade.
"Mike saat ini sedang mendapat hukuman dari Chelsea karena bermain untuk Nigeria pada ajang Olimpiade," ucap Rohr dikutip dari Squawka.
"Pelatih baru Chelsea berusaha membujuk dia untuk tetap bermasa klub, namun Mikel tidak mengikuti sarannya karena ingin membela negaranya. Karena itu, meski saat ini belum pernah bermain untuk Chelsea, saya tetap memanggilnya."
Gernot Rohr menyayangkan perlakuan yang diterima Mikel di Chelsea
Hingga pekan ke-11 Liga Primer Inggris musim ini, Mikel memang belum pernah diturunkan semenitpun oleh Conte. Padahal, pemain yang sudah 11 musim membela The Blues tersebut saat ini merupakan sosok paling senior di tim setelah John Terry.
Jika situasi tidak mengenakkan ini terus berlanjut, Mikel mengakui bahwa dirinya siap untuk engkat kaki dari Stamford Bridge pada bursa transfer musim dingin Januari mendatang.