(FOTO) Anak Diserang Hooligans, Eks Barcelona Pasang Ancang-ancang Bertarung

Senin, 21 November 2016 15:57 WIB
Editor: Arief Rahman Hakim
 Copyright:

Di laga yang menentukan, Helsingborgs justru kalah 1-2 dari Halmstads, hingga akhirnya klub berjuluk The Reds degradasi untuk kali pertamanya dari Allsvenskan, setelah 23 tahun lamanya.

 


Jordan Larsson (pojok kiri) dilerai oleh petugas keamanan.
 

Hooligans atau sebutan bagi fans garis keras Helsingborgs pun langsung menunjukkan kekesalannya, melempar flare ke arah sepak pojok dan menyerbu masuk lapangan. Mereka pun melampiaskan kekesalannya kepada Jordan, yang mendekatinya dan memaksanya untuk melepas baju yang dikenakannnya.

Tak pelak potensi keributan antara Jordan pun nyaris terjadi dengan fans, sebelum akhirnya petugas keamanan stadion dan staf Helsingborgs memisahkannya. Bahkan, menurut laporan yang diberitakan Dailymail, Larsson ikut turun tangan melerainya.
 


Henrik Larsson (dua dari kiri) pasang kuda-kuda untuk bertarung meladeni hooligans.
 

Pria berusia 45 tahun itu pasang badang melindungi Jordan, dan memasang kuda-kuda bertarung, andai hooligans benar menyerangnya. Beruntung, fans memilih untuk mundur baik-baik, hingga tak ada keributan yang lebih parah terjadi.

Pasca kejadian itu, Larsson sedianya memahami kekesalan fans, namun di satu sisi ia juga menyesal karena terpancing untuk meladeni fans bertarung.
 


Jordan Larsson tampak kesal dengan aksi hooligans.
 

“Saya paham rasa frustrasi mereka, oleh karena itu saya juga menghampiri mereka, itu buka hal tercerdas untuk saya lakukan. Saya tidak melihat mereka menyerang Jordan, tapi jika memang seperti itu, saya akan terlibat di dalamnya,” tegas Larsson.

217