Piala AFF 2016

Kirim Surat Terbuka, Irfan Bachdim: Hati Saya Milik Indonesia

Rabu, 7 Desember 2016 23:33 WIB
Editor: Rizky Pratama Putra
 Copyright:

Irfan Bachdim kembali menunjukkan dukungan penuh kepada Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. Irfan pun tak ketinggalan menyambut keberhasilan Indonesia menembus final Piala AFF 2016.

Melalui akun media sosial pribadinya, pemain blasteran Indonesia-Belanda ini pun mengungkapkan komitmennya untuk Skuat Garuda. Pemain berusia 28 tahun ini mengunggah foto Timnas dan memberikan komentar haru.

"Saya bangga meilhat bagaimana teman-teman bermain dengan semangat dan hati mereka," tulis Irfan dalam akun media sosialnya.

 

SELAMAT 🇮🇩! Saya bangga melihat bagaimana teman-teman bermain dengan semangat dan hati mereka. Walaupun itu pertandingan yang cukup sulit, kita tahu cara mengatasi nya, dan merubah permainan dan mengakhiri nya dengan hasil yang bagus. Itu menunjukkan seberapa kuat dan hebat tim kita. Bukan hanya sekedar tim yang bermain tapi merupakan sebuah keluarga yang berjuang untuk negara kita sebagai satu kesatuan. Biarkan ini menjadi contoh untuk seluruh dunia bahwa dari mana pun asal dan agama kita, kita adalah INDONESIA DAN KITA ADALAH SATU! Saya boleh lahir di tempat lain, tetapi hati saya milik Indonesia dan saya akan terus berjuang mendukung dan membantu negara kita kapan pun saya bisa. WE BELIEVE WE CAN AND WE WILL WIN 🏆 #INDONESIA #TimnasIndonesia #LetsMakeHistory #Yakin #Juara #AFFSuzukiCup2016 #TogetherWeCanTogetherWeAreStrong 🇮🇩❤️

A photo posted by Irfan Haarys Bachdim (@ibachdim) on

Pemain yang tengah dalam pemulihan cedera ini juga mengungkapkan kebanggaannya sebagai pemain Timnas Indonesia. Irfan menegaskan hatinya telah jatuh cinta kepada Indonesia.

"Saya boleh lahir di tempat lain, tetapi hati saya milik Indonesia dan saya akan terus berjuang mendukung dan membantu negara kita kapan pun saya bisa," tulis Irfan.

Sebelumnya, Irfan juga sempat dua kali membuat surat terbuka di akun media sosial pribadinya. Irfan menulis surat terbuka saat dipastikan gagal memperkuat Indonesia karena cedera, kemudian melakukannya lagi jelang Indonesia berlaga di leg pertama semifinal Piala AFF 2016.

4.3K