Asisten Pelatih Timnas Senior dan U-22 Bukan Asing

Minggu, 8 Januari 2017 16:12 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Tengku Sufiyanto
© INDOSPORT/ Ratno Prasetyo
Waketum PSSI, Joko Driyono. Copyright: © INDOSPORT/ Ratno Prasetyo
Waketum PSSI, Joko Driyono.

PSSI telah menetapkan dua kandidat pelatih Timnas Indonesia Senior dan U-22. Dua pelatih tersebut merupakan juru racik formasi asal Spanyol, Luis Fernandez dan Luis Milla.

Luis Fernandez merupakan mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) dan beberapa klub profesional di Prancis. Sementara itu, Luis Milla adalah mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 yang membawa David de Gea dan kawan-kawan menjuarai Euro U-21 tahun 2011 silam.

Meski keduanya bukan produk lokal, PSSI akan tetap memprioritaskan asisten pelatih dihuni oleh juru racik formasi lokal. Ini merupakan tradisi yang sudah dijalani staf kepelatihan Indonesia dari tahun ke tahun.
 


Salah satu kandidat pelatih Timnas Indonesia Senior dan U-22, Luis Fernandez.

"Kami setuju staf pelatih lokal. Tapi, PSSI tetap akan rapatkan itu. Pelatih Widodo Cahyono Putro itu asistennya Alfred Riedl, Rahmad Darmawan duet dengan Ivan Kolev, Fachri Husaini dengan Peter Withe," ujar Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono saat istirahat Kongres Tahunan PSSI di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (08/01/17).

Namun, PSSI belum bisa membocorkan siapa saja yang menjadi kandidat asisten pelatih Timnas Senior dan U-22. Nampaknya, Federasi Sepakbola Indonesia tersebut akan terlebih dahulu menentukan pelatih kepala Timnas Senior dan U-22 pada rapat Anggota Eksekutif (Exco) PSSI yang rencananya digelar pada esok hari atau minggu depan.

424