Resmi Masuk Kandidat Pelatih Timnas U-19, Ini Jawaban Indra Sjafri

PSSI sudah menetapkan siapa saja kandidat pelatih Timnas Indonesia dari senior hingga jenjang umur. PSSI masih mempertimbangkan dua nama pelatih asal Spanyol untuk menukangi Timnas Senior dan U-22, yakni Luis Fernandez dan mantan bintang Real Madrid, Luis Milla.

Indra Sjafri dan Wolfgang Pikal masuk kandidat utama pelatih Timnas U-19. Lalu ada Rudy Eka Priyambada dan Fachri Husaini yang di antara keduanya bakal membesut Timnas U-15.

Semua keputusan itu diambil PSSI seiring dengan penyelenggaraan kongres tahunan perdana kepengurusan 2016-2020 pimpinan Edy Rahyamadi di Hotel Aryaduta, Bandung, Minggu (08/01/17).
 

Kongres Tahunan PSSI 2017.

Menanggapi hal tersebut, Indra Sjafri belum dapat memberikan tanggapan secara lengkap. Sebab, saat ini masih ada dua nama calon pelatih untuk menangani Timnas U-19. Pelatih yang kini membesut Bali United FC akan menunggu keputusan resmi dari PSSI.

"Saya menunggu dari PSSI, kalau memang saya dipercaya tentu saya akan segera bicara. Saat ini masih belum ada keputusan jadi saya rasa saya tidak bisa komentar banyak," ujar Indra Sjafri kepada INDOSPORT.

"Karena masih ada dua kandidat apa yang harus saya tanggapi. Nanti takutnya saya dikira ke-geer-an kalau bicara sekarang," tambahnya.

Memang PSSI masih menunggu rapat Anggota Eksekutif (Exco) untuk mengumumkan secara resmi siapa pelatih Timnas nantinya. Rapat Exco PSSI rencananya bakal digelar esok untuk menetapkan pelatih Timnas Senior hingga jenjang umur.

"Mudah-mudahan saja ditetapkan PSSI secepatnya. Mungkin PSSI tak mau gegabah juga menetapkan dan menimbang masukan dari beberapa pihak," tutupnya.
 

Indra Sjafri tunggu keputusan resmi PSSI terkait pelatih Timnas Indonesia U-19.

Sosok Indra Sjafri memiliki peluang besar untuk menukangi Timnas Indonesia U-19. Maklum, pelatih asal Sumatera Barat itu pernah menorehkan kisah manis bersama Timnas U-19 di ajang Piala AFF U-19 2013 lalu. Indra Jafri mempersembahkan gelar juara bagi Timnas Garuda Muda.

Apalagi, ia dikenal sebagai pelatih yang sukses melahirkan bakat-bakat muda Indonesia. Evan Dimas, Hansamu Yama Pranata, Muhammad Hargianto, Paulo Sitanggang, Muchlis Hadi Ning, Maldini Pali, dan Ilham Udin Armaiyn adalah pemain yang lahir dari tangan dinginnya.

Tak hanya itu, blusukan ke daerah-daerah Tanah Air untuk melahirkan pemain-pemain muda berbakat juga menjadi andalan sistem kepelatihannya. Hal itu seiring dengan keinginan PSSI kepengurusan saat ini untuk pembinaan dan menciptakan pemain muda berbakat.