Piala FA

Ditahan Imbang Plymouth, Liverpool Tetap Cetak Sejarah

Senin, 9 Januari 2017 09:49 WIB
Editor: Ahmad Priobudiyono
© PAUL ELLIS/AFP/Getty Images
Joe Gomez (kanan) merebut bola dari Jake Jervis lewat sundulan. Copyright: © PAUL ELLIS/AFP/Getty Images
Joe Gomez (kanan) merebut bola dari Jake Jervis lewat sundulan.

Dalam pertandingan tersebut, Klopp menurunkan skuat yang mayoritas merupakan pemain muda yang masih 'hijau' dan minim pengalaman bertanding. 

Trent Alexander-Arnold, Joseph Gomez, Kevin Stewart, Ovie Ejaria, Sheyo Ojo, dan Benjamin Woodburn mendapatkan kepercayaan tampil sebagai starter.

Keenam pemain tersebut dikombinasikan dengan lima pemain yang sudah lebih dahulu menjadi bagian dari skuat utama yakni, Loris Karius, Lucas Leiva, Alberto Moren, Emre Can, dan Divock Origi.


Para pemain muda Liverpool kesulitan menembus pertahanan Plymouth Argyle.

Kombinasi tersebut membuat Liverpool mencatat sejarah baru sepanjang sejarah klub, karena memainkan pemain yang memiliki usia rata-rata 21 tahun 296 hari. 

Catatan ini mematahkan rekor yang sebelumnya dicatatkan oleh klub pada tahun 1965 saat masih ditukangi oleh pelatih Bill Shankly yang memainkan skuat pemain yang rata-rata berusia 22 tahun 303 hari saat menghadapi Wolves.

Sayangnya, The Reds, julukan Liverpool gagal menuai hasil maksimal setelah ditahan imbang 0-0 sepanjang 2x 45 menit. Para pemain muda Liverpool tampak kikuk saat melakukan serangan dengan hanya mampu melepaskan empat tembakan ke arah sasaran, meski menguasai 77 persen penguasaan bola.

Meski demikian, sang pelatih Jurgen Klopp enggan menyesali keputusannya, serta menyalahkan para pemain mudanya. Menurutnya, keputusan tersebut tetap memiliki dampak positif bagi para pemainnya.

"Kami bisa saja meraih hasil serupa jika menggunakan komposisi skuat yang berbeda. Tapi laga ini tetap akan menjadi pengalaman berharga bagi mereka," ujar Klopp seperti dikutip BBC Sport.