Kurnia Meiga memang tidak terlalu banyak bicara sejak sang kakak jatuh sakit dan terbaring koma selama kurang lebih 12 hari di Rumah Sakit Umum (RSU) Saiful Anwar, Malang, sejak Kamis (29/01/17).
Pemain berusia 26 tahun itu seakan berusaha untuk tegar dan memendam sendiri rasa keprihatinannya, terkait kondisi sang kakak yang akhirnya lebih dahulu pergi meninggalkannya untuk selama-lamanya.
Melalui akun Instagram miliknya, kiper utama Arema FC itu menuliskan untaian kalimat yang ia tujukan kepada sosok yang sangat berpengaruh dalam kehidupannya.
"Kita berdua telah mengarungi kehidupan dengan penuh keindahan, serta menyebarkan keindahan dalam kehidupan orang lain. Sekarang saatnya Aa merasakan keindahan yang jauh lebih besar. Selamat jalan A..," tulis Kurnia Meiga dalam akun Instagram miliknya.
Maklum, kakak beradik itu memang hidup dan dibesarkan dalam lingkungan yang sama. Bahkan keputusan AK, sapaan akrab Achmad Kurniawan untuk berseragam Arema tak bisa dilepaskan dari keberadaannya di sana.
AK menuruti wasiat sang ayah yang berpesan untuk mendampingi sang adik di Arema, meski ia harus menjadi penghangat bangku cadangan sebagai pelapis sang adik.
AK menghembuskan nafas terakhir pada usia ke-37 tahun di Rumah Sakit Umum (RSU) Saiful Anwar, Malang pada sekitar pukul 17.00 WIB, setelah kurang lebih selama 12 hari berjuang melawan koma.
Penyakit asam lambung yang berujung pada serangan jantung dan gangguan gula darah diduga menjadi penyebab meninggalnya kakak kandung kiper Tim Nasional Indonesia, Kurnia Meiga Hermansyah tersebut.