Meski bertabur pemain bintang, Bayern Munchen sempat kewalahan menghadapi Hertha Berlin di Olympia Stadion. Mereka bahkan sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama, lewat gol Vedad Ibisevic pada menit ke-21.
Beruntung bagi jawara bertahan Bundesliga, Robert Lewandowski tampil sebagai pahlawan penyelemat setelah mampu mencetak gol penyeimbang saat pertandingan sudah memasuki injury time, tepatnya pada menit ke-90+6.
Terlepas dari hasil imbang tersebut, Pelatih Munchen, Carlo Ancelotti dalam laga itu sempat menarik perhatian. Bagaimana tidak, mantan pelatih Real Madrid itu kedapatan melakukan penghinaan kepada fans Hertha Berlin, dengan mengacungkan jari tengah.
Ancelotti mengaku sempat diludahi oleh fans Hertha Berlin.
Pasca pertandingan, Ancelotti secara jujur mengakui memang dirinya sengaja melakukan tindakan tersebut. Namun, ada alasan sendiri mengapa ia melakukan hal tersebut.
"Memang benar saya melakukan itu (mengacungkan jari tengah ke arah fans Hertha Berlin), tapi ada penyebabnya. Saat itu saya diludahi oleh mereka," ungkap pelatih kelahiran 10 Juni 1959 itu seperti dikutip Bild.
Meski gagal merebut tiga poin, ditambah pelatih mereka mendapat perlakuan tidak menyenangkan, Munchen masih bisa berbangga diri. Pasalnya, saat ini, mereka masih berada di puncak klasemen dengan torehan 50 poin.