Piala Presiden 2017

8 Fakta Menarik Jelang Laga Final Piala Presiden 2017

Minggu, 12 Maret 2017 15:59 WIB
Editor: Tengku Sufiyanto
 Copyright:

Pusamania Borneo FC (PBFC) akan menghadapi Arema FC dalam laga final Piala Presiden 2017 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu (12/03/17) malam WIB. Banyak hal menarik yang tersimpan jelang laga tersebut.

Salah satunya adalah kiprah kedua klub di Piala Presiden. Laga nanti malam merupakan pertandingan perdana kedua tim di final Piala Presiden.

Sebelumnya, Arema hanya menempati peringkat ketiga terbaik Piala Presiden edisi pertama tahun 2015 usa mengalahkan Mitra Kukar dengan skor 2-0. Sementara itu, PBFC hanya berhasil melangkah ke babak perempatfinal usai disingkirkan Persib Bandung melalui keunggulan gol tandang dengan agregat 4-4.

Arema FC saat merayakan keberhasilan melangkah ke final Piala Presiden 2017.

Untuk edisi kali ini, langkah final Arema dipastikan usai menyingkirkan Semen Padang dengan agregat 5-3 (0-1, 5-2). Sedangkan PBFC berhasil menuntaskan balas dendamnya dengan menyingkirkan Persib melalui drama adu tendangan penalti dengan skor 5-3, usai memiliki agregat sama kuat 3-3 (2-1, 1-2).

Selain itu, banyak fakta menarik lainnya yang sayang untuk dilewatkan para pencinta sepakbola nasional. Apa saja itu? Berikut 8 fakta menarik jelang laga final Piala Presiden 2017 yang telah disusun INDOSPORT:

Skuat  utama PBFC di Piala Presiden 2017.

1. Arema FC menjadi tim kedua paling produktif di pentas Piala Presiden 2017. Tim Singo Edan berhasil membukukan 13 gol dari enam laga. Arema hanya kalah dari Semen Padang (15 gol), dan seimbang dengan Persib Bandung (13 gol).

2. PBFC menjadi tim yang paling sedikit kebobolan di Piala Presiden 2017 dengan raihan hanya tiga gol dari enam laga. Tim Pesut Etam bermain imbang tanpa gol kontra Barito Putera dan Bali United FC, serta menang 1-0 atas Sriwijaya FC di babak penyisihan Grup 4. Kemudian PBFC mengalahkan Madura United FC melalui adu tendangan penalti di babak 8 besar dengan skor 5-4 (0-0). Anak-anak asuhan Ricky Nelson hanya kebobolan di babak semifinal saat berhadapan dengan Persib (2-1 dan 1-2).

3. Ada tiga pemain dari kedua kesebelasan yang bakal melakoni laga keduanya di final Piala Presiden, yakni Syaiful Indra Cahya (Arema FC), Patrich Wanggai (PBFC), dan Asri Akbar (PBFC). Ketiganya merupakan penggawa Sriwijaya FC saat dikalahkan Persib 0-2 pada laga final Piala Presiden 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, akhir Oktober 2015 lalu.

4. Pelatih PBFC, Ricky Nelson, menjadi juru racik paling muda di pagelaran Piala Presiden 2017. Pelatih kelahiran 25 Juli 1980 tersebut, kini sudah berumur 36 tahun. Uniknya, pelatih sang lawan, Aji Santoso (Arema FC) menjadi juru racik formasi kedua termuda di Piala Presiden 2017 dengan umur 46 tahun. Umur Aji Santoso sama dengan pelatih Sriwijaya FC, Widodo Cahyono Putro di Piala Presiden 2017.

5. Dalam tiga pertandingan terakhir, Arema justru kalah head to head dari PBFC. Tim Singo Edan hanya ditahan imbang 2-2 oleh PBFC pada laga Piala Gubernur Kaltim 2015 dan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 putaran kedua. Arema kalah 1-2 dari PBFC pada putaran pertama TSC 2016.

6. Kedua kesebelasan sama-sama mengirimkan tiga nama di nominasi pemain terbaik Piala Presiden 2017. Kubu Arema ada Cristian Gonzales, Esteban Vizcarra, dan Adam Alis Setyano. Di kubu PBFC ada Dirkir Kohn Glay, Yamasitha Kunihiro, dan Reinlado Elias da Costa.

7. Terens Owang Puhiri (PBFC) akan bersaing dengan Bagas Adi Nugroho dan Hanif Abdurrauf Sjahbandi dari Arema, untuk memperebutkan gelar pemain muda terbaik Piala Presiden 2017. Ketiganya masuk nominasi bersama duo Persib Bandung, Febri Hariyadi serta Gian Zola Nasrulloh.

8. Striker Arema FC, Cristian Gonzales, hampir dipastikan bakal menjadi top skorer Piala Presiden 2017. Ia sudah mencetak 8 gol dan sulit dikejar para pesaingnya. Pesaing tedekatnya hanya striker Semen Padang, Marcel Silva Sacramento, yang sudah tidak bermain dengan koleksi 6 gol.

304