PSIS Siapkan 3 Ribu Kursi untuk Bonek

Minggu, 12 Maret 2017 02:20 WIB
Kontributor: Ghozi El Fitra | Editor: Arum Kusuma Dewi
© PRIMA/INDOSPORT
Bonek berkumpul di Maguwoharjo International Stadium. Copyright: © PRIMA/INDOSPORT
Bonek berkumpul di Maguwoharjo International Stadium.

Panitia pelaksana (Panpel) pertandingan menyiapkan 3.000 lembar tiket untuk kelompok suporter Bonek yang akan mendukung tim kesayangannya dalam laga uji coba melawan PSIS Semarang, di Stadion Jatidiri, Minggu (12/03/17) sore. Nantinya suporter Bonek akan ditempatkan di Tribun Timur stadion tersebut.

Ketua Panpel Pujiono mengatakan, kapasitas Tribun Timur Stadion Jatidiri adalah 6 ribu orang. Namun pihaknya hanya memberikan separuhnya saja untuk kelompok suporter militan asal Jawa Timur tersebut. Hal itu disebabkan oleh pertimbangan keamanan yang ada. Jangan sampai nantinya banyak suporter yang datang justru akan memicu hal-hal yang tidak diinginkan dalam laga uji coba tersebut.

"Sudah kita siapkan 3.000 lembar tiket untuk Bonek yang datang," ucapnya.

Puji mengaku sudah berkomunikasi dengan penggawa suporter PSIS Semarang, baik dari kelompok Panser Biru maupun Snex. Ia meminta kedua kelompok suporter itu untuk menjemput dan mengawal Bonek ketika tiba di Semarang.

PSIS Semarang akan menjamu Persebaya Surabaya, Minggu (12/03/17) 

Sedangkan di sisi keamanan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan juga TNI terkait laga uji coba itu. Menurutnya ada sekitar 400 personel keamanan yang akan diterjunkan untuk mengawal laga klasik tersebut. Pihaknya optimistis pertandingan akan berjalan lancar sesuai yang diinginkan.

Laga antara kedua tim diperkirakan akan berjalan secara sengit. Pasalnya kedua tim memiliki sejarah dan pengalaman yang panjang dalam sepak bola Indonesia. Sehingga mereka akan membawa reputasi masing-masing dalam pertandingan tersebut.

Dalam catatan INDOSPORT, dua tim tersebut sudah bertemu dua kali di Partai Puncak. Pertama pada final era Perserikatan tahun 1987 di Stadion Gelora Bung Karno, saat itu Bajul Ijo kalah dengan skor 1-0.

Kedua tim kembali bertemu dalam final Liga Indonesia V yang digelar di Stadion Klabat Manado tahun 1999. Kala itu PSIS unggul oleh gol semata wayang yang diciptakan oleh Tugiyo.