Merebaknya isu penggunaan pemain dengan status marquee player juga menjadi perhatian manajemen Semen Padang. Namun demikian, tim kebanggaan publik Ranah Minang itu tidak mau buru mengambil langkah terkait hal itu.
Seperti diketahui, keberhasilan Persib Bandung mendaratkan seorang Michael Essien yang merupakan mantan pemain Chelsea dan Real Madrid memang menghidupkan semangat klub besar Indonesia untuk melakukan hal yang sama.
Apalagi diberlakukannya aturan marquee player untuk setiap pemain bintang membuat minat klub Indonesia seperti menemukan jalannya. Hal yang sama juga dirasakan pasukan Kabau Sirah julukan untuk Semen Padang.
Semen Padang mengintip kemungkinan mendatangkan pemain dunia sekelas Michael Essien.Meski mengakui mendatangkan seorang pemain bintang ke Ranah Minang bukan perkara mudah, tapi manajer Semen Padang, Win Bernardino mengatakan, pihaknya mungkin saja mendatangkan seorang mega bintang. Tapi, hal itu tentu saja tergantung dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia.
“Kalau memang memungkinkan kenapa tidak. Tapi tentu semua tergantung kebutuhan tim ketersediaan anggaran. Apalagi saat ini kondisi keuangan tim tidak begitu baik,” tutur Win.
Marcel Sacramento dipastikan bakal merumput bersama Semen Padang di Liga 1 Indonesia.Lebih lanjut Win menybut, untuk mendatangkan seorang pemain bintang dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Apalagi beberapa syarat yang menyertainya, seperti pernah bermain di salah satu Piala Dunia di tiga edisi terakhir dan pemain yang bersangkutan juga masih berusia di bawah 35 tahun.
“Aturan untuk bisa mendatangkan marquee player itu cukup ketat. Tapi, tidak ada yang tidak mungkin,” pungkasnya.
Sementara itu, untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2017, Semen Padang baru memastikan kontrak dua penggawa asing asal Brazil, yaitu Cassio Fransisco de Jessus dan penyerang Marcel Silva Sacramento. Sementara pemain asal Korea, Ko Jae Sung yang sebelumny disebut-sebut bakal segera di kontrak, sampai saat ini belum kembali ke Padang.