Kronologi Ledakan Bus Dortmund

Rabu, 12 April 2017 06:14 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
© PATRIK STOLLARZ/AFP/Getty Images
Para pemain Dortmund saat dievakuasi dari bus tim yang mendapatkan aksi teror. Copyright: © PATRIK STOLLARZ/AFP/Getty Images
Para pemain Dortmund saat dievakuasi dari bus tim yang mendapatkan aksi teror.

Tidak ada korban jiwa akibat aksi teror tersebut, namun pemain belakang Die Borussen, Marc Bartra terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Ia diharuskan menerima perawatan setelah lengannya terluka akibat pecahan kaca.

Berdasarkan keterangan media ternama Jerman, Bild, bus yang ditumpangi oleh skuat asuhan Thomas Tuchel itu terkena ledakan bom saat melintasi Hoecshsten, tepatnya di Jalan Wittbrauckerstrasse, yang berjarak 10 kilometer dari Signal Iduna Park.

© Christof Koepsel/Bongarts/Getty Images
Fans Dortmund menunggu pengumuman di Westfallenstadium. Copyright: Christof Koepsel/Bongarts/Getty ImagesFans Dortmund menunggu pengumuman di Westfallenstadium.

Kejadian tersebut terjadi tepat pukul 18:52 waktu setempat. Saksi mata bernama Sascha mengaku berada di dekat bus Dortmund saat ledakan yang diduga adalah bom berjenis High Explosion (HE) sesaat setelah meninggalkan hotel tim menuju stadion.

"Saya melihat bus meninggalkan hotel menuju stadion. Setelah beberapa saat, tiba-tiba saja terjadi ledakan besar. Saya duduk di dalam mobil dan merasakan getaran yang hebat," ujar Sascha dikutip INDOSPORT dari DW.

© ODD ANDERSEN/AFP/Getty Images
Kepolisian Dortmund memberikan konfirmasi terkait situasi pasca ledakan bus. Copyright: ODD ANDERSEN/AFP/Getty ImagesKepolisian Dortmund memberikan konfirmasi terkait situasi pasca ledakan bus.

Ayah dari Mikel Merino, gelandang muda berusia 20 tahun asal Spanyol yang bermain bagi Dortmund, menceritakan kepada Carrusel Deportivo mengenai keadaan di dalam bus. Ia memang berada di dalam bus tersebut menemani anaknya yang seharusnya bertanding melawan Monaco malam itu.

"Anak saya ada di dalam bus, dia tidak takut, ada benda-benda yang meledak dan memecahkan kaca, paling parah mengenai Bartra. Dua ledakan terjadi di belakang, akibatnya, dia (Bartra) megalami luka di tangannya," jelasnya.

Kiper Dortmund, Roman Burki, juga menceritakan kondisi ketika bus mendapat teror bom (menurut polisi ada tiga bom). Saat itu ia duduk di samping Bartra yang mengalami cedera paling parah.

"Tiba-tiba bus masuk ke jalan utama saat terjadi ledakan besar. Saya duduk sebelahan dengan Bartra. Lengannya terluka oleh pecahan kaca akibat ledakan tersebut," kata Burki seperti dikutip dari Blick.

© REUTERS
Kondisi Bis Dortmund. Copyright: REUTERSKondisi Bis Dortmund.

"Setelah ledakan, kami semua menunduk di lantai bus. Kami tak tahu apa yang terjadi. Polisi langsung bertindak cepat menyisir lokasi kejadian dan mengatasi situasi. Lalu saat semuanya sudah aman, kami dievakuasi, diminta untuk meninggalkan bus. Kami semua shock," lanjutnya lagi.

Kepolisian setempat langsung mengamankan bus serta lokasi kejadian pasca ledakan. Hingga berita ini turun, belum dapat diketahi siapa orang yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.

255