Kepolisian di Merseyside masih tengah menyelidiki kasus Ross Barkley secara mendalam, setelah pemain milik Everton itu mendapat pukulan dari seseorang tak dikenal dalam sebuah bar.
Menurut laporan dari TheSun, gelandang asal Inggris ini mendapat pukulan lantaran dirinya dituduh melakukan tindakan rasis terhadap salah pengunjung di bar tersebut.
Merasa tidak senang, tentunya seseorang itu melayangkan dua pukulan ke wajah pemain berusia 23 tahun itu, sehingga membuat wajahnya menjadi penuh dengan luka memar.
Namun sejauh ini, pihak kepolisian masih terus mencari informasi lebih jelas untuk mengetahui kasus tersebut lebih lengkap. Wajah memar Barkley terlihat saat dirinya belum lama pulang latihan bersama klubnya.
Meski kondisinya terbilang cukup parah, Barkley dilaporkan tetap dapat tampil di Liga Primer Inggris 2016/17 akhir pekan ini saat Everton menjamu Burnley di Goodison Park.
Menariknya, pihak Everton dikabarkan tidak memberikan hukuman untuk pemainnya itu, padahal sudah jelas, jika Barkley melanggar jam malam.