Persegres Gersik United bukanlah klub asing bagi salah seorang pemain Semen Padang, Riko Simanjuntak. Pasalnya di klub tersebut ia sempat jadi pilar utama tim, sebelum memutuskan hijrah ke Semen Padang jelang perhelatan Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 lalu.
Jumat (21/04/17) mendatang, Riko akan kembali berhadapan dengan mantan klub yang pernah membesarkan namanya tersebut. Namun demikian, pemain yang sering beroperasi di sayap kanan itu bertekad membawa Kabau Sirah merebut tiga poin perdana di Liga 1 2017.
Apalagi dipertandingan terakhir, tim kebanggaan Urang Awak itu, hanya mampu memetik satu poin, setelah ditahan imbang 1-1 oleh tim Sumatera lain, Sriwijaya FC pada derby Andalas.
“Saya sedikit kecewa atas hasil pertandingan sebelumnya, karena kami bermain bagus. Tapi, dihukum oleh kesalahan sendiri,” kata pemain yang akrab disapa Ucok itu.
Untuk itu, di pertandingan kedua kontra Persegres Gresik United, ia mengingatkan rekan-rekannya untuk tidak melakukan kesalahan yang sama untuk bisa memetik hasil maksimal.
“Bagaimanapun semua pemain sudah berjuang maksimal pada laga perdana. Karena itu, pada pertandingan Jumat ini kami harus lebih maksimal lagi,” ucapnya.
Berkunjungg ke Stadion Tri Dharma, Gresik sebagai musuh bukan kali pertama bagi Riko, karena pada pertandingan TSC 2016 lalu, ia juga sudah jadi tamu di stadion yang sempat jadi markasnya tersebut.
“Walau secara garis besar banyak perubahan di tim ini, karakter Persegres kemungkinan akan tetap dipertahankan. Kami harus antisipasi ini,” jelasnya.
Persegres Gresik United sendiri dipastikan berada dalam kondisi terbaiknya, karena di pertandingan pembuka Liga 1 2017 sukses mencuri poin atas Persipura Jayapura di Papua. Bermain di depan pendukung sendiri, tentunya tim berjuluk Laskar Joko Samudro itu mengincar tiga poin perdana.