Jadwal kick off yang berbenturan dengan jadwal salat Maghrib membuat Semen Padang meminta operator kompetisi mempertimbangkan penundaan jadwal.
Untuk kedua kalinya Semen Padang meminta kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk lebih memperhatikan lagi jadwal kick off pertandingan. Khususnya untuk pertandingan kandang Semen Padang agar tidak berbenturan dengan jadwal salat Maghrib
Seperti diketahui, dua laga kandang awal Semen Padang selalu kick off pukul 18.30 WIB, termasuk pertandingan saat menjamu Persipura Jayapura di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (28/04/17) di pekan ketiga Liga 1. Pada jam tersebut waktu untuk melaksanakan ibadah Maghrib bagi umat Islam di daerah Sumatera Barat.
Hal itu sudah mendapat sorotan dari orang nomor satu Sumatera Barat (Sumbar), yaitu Gubernur Irwan Prayitno.
“Kami telah meminta dan secara resmi ke operator terkait jadwal pertandingan jangan bertepatan dengan adzan Magrib. Hal ini juga menjadi sorotan oleh Gubernur Sumbar soal jadwal pertandingan tersebut,” ujarnya.
Meski sudah menyampaikan keberatan tersebut semenjak laga pembuka, tapi sampai saat ini belum ada pemberitahuan dari pihak PT LIB terkait pengajuan jadwal kick off seperti yang diajukan manajemen.
Pada laga menghadapi Persipura Jayapura, Semen Padang akan memakai kostum merah-merah dan Persipura kostum putih-putih. Saat ini kedua tim sama-sama mengoleksi empat poin dari dua laga yang sudah dimainkan.