Laga melawan Borneo FC di laga lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 2017 yang akan digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) akan menjadi laga berat bagi pelatih Persib Bandung, Djajang Nurdjaman. Ia menyebut lawannya sudah menyimpan kekuatan hanya demi menghadapi timnya hari Sabtu (20/05/17) akhir pekan ini.
Pasalnya tidak hanya dituntut untuk meraih kemenangan saja. Di laga yang akan digelar tepat pukul 18.30 WIB, pelatih yang akrab disapa Djanur itu harus bisa menampilkan permainan menyerang yang selama ini sudah jarang dipraktikkan.
Setidaknya dari enam laga yang telah dilalui tim berjulukan Maung Bandung ini hanya mampu mencatatkan total 42 tembakan ke gawang lawan. Dari 42 tembakan tersebut, bola yang mengarah tepat ke gawang hanya berjumlah 13 saja, enam di antaranya berbuah gol, sementara sisanya melenceng atau tidak tepat sasaran.
"Kami sudah latihan dan perbaikan sana-sini. Mengapa kami masih minim shoot on target dan serangan. Mudah-mudahan di laga nanti sudah muncul," harap Djanur dalam press conference sebelum laga di Graha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, Jumat (19/05/17).
Djanur tak memungkiri sangat berkeinginan untuk meraih kemenangan tersebut, apalagi ingin menjaga tren positif yang saat ini belum terkalahkan.
"Apalagi main di kandang, jadi harus menang. Sehingga kami akan main menyerang tidak bisa menunggu lawan," katanya.
Namun demikian, lanjut dia faktor kewaspadaan juga perlu diperhatikan. Sebab Borneo FC bukanlah tim sembarangan.
Meski kabarnya tidak akan diperkuat sejumlah pemain andalannya, tetap saja kekuatan Borneo tetap tim yang bisa menyulitkan timnya dalam meraih kemenangan.
"Borneo tidak hanya 11 pemain tapi 20 pemain lebih. Di turnamen sebelumnya mereka menyimpan pemain inti. Artinya betul-betul mempersiapkan diri. Jadi ketika pemain inti yang tidak bisa tampil, di situ punya kepercayaan diri yang sepadan," katanya.
"Tentu kami ingin menang dan bermain menyerang," pungkasnya.