Kondisi Teja Paku Alam sempat terlihat sangat mengkhawatirkan saat melawan PSM Makassar, Minggu (21/05/17). Dua kali benturan keras dengan striker PSM, Reinaldo Elias, membuatnya harus mendapatkan perawatan dari dokter tim.
Kiper Sriwijaya FC ini bahkan harus mendapatkan bantuan alat pernapasan dan juga dilarikan ke Rumah Sakit Islam Faisal, Makassar. Ternyata dari hasil rontgen, kondisi tulang rusuk Teja tidak patah seperti yang sempat dikhawatirkan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ibadurahman, dokter tim SFC. Ibadurahman mengindikasikan bahwa sang kiper tidak menderita sejumlah kelainan yang perlu diperhatikan.
“Memang langsung kita rontgen oleh dokter bedah dan radiologi, hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kelainan,” ungkapnya.
Teja bahkan sudah tiba di Palembang bersama rekan-rekannya, Senin (22/05/17) sore. Kiper berdarah Sumatera Barat ini bakal beristirahat di Wisma Atlet Jakabaring untuk beristirahat.
Namun dirinya menyebut bahwa memang ada luka memar dan lecet dari bagian perut hingga paha karena terkena sepatu lawan. Kondisi ini tidak terlalu parah dan tiga hari sampai satu pekan sudah bisa pulih.
“Tulangnya aman, memang masih ada nyeri namun tidak terlalu parah. Ke depan setidaknya Teja harus beristirahat selama tiga hari dan belum boleh mengikuti latihan dulu,” tambahnya.
Teja juga dipastikan tidak perlu di rawat di rumah sakit di Palembang. Dia hanya dianjurkan istirahat total selama tiga hari kedepan.