Hasil imbang 2-2 yang didapat Persib Bandung kala menjamu Borneo FC di Gojek Traveloka Liga 1 Indonesia pekan ke-7 nampaknya berbuntut panjang. Hal tersebut membuat salah satu Viking buka suara.
Agus Rahmat, pentolan Viking, menuturkan bahwa kisruh internal yang dialami Maung Bandung sepatutnya tidak diumbar ke publik. Ia menilai kegagalan penalti Michael Essien hingga kemarahan manajer di bus tim seusai pulang dari stadion tak perlu sampai keluar.
"Semua boleh kecewa dengan hasil imbang kemarin lawan Borneo FC. Tapi sebaiknya, pengurus Persib tidak membawa dan membuka kondisi tim keluar. Kalau ada masalah dalam tim, jangan sampai diungkap keluar," ungkap Agus.
Ia juga menginginkan agar semua orang di dalam klub agar saling bahu membahu memajukan tim. Menyoal kritik kepada pemain, Agus menilai seharusnya biar suporter saja yang melakukannya.
"Pelatih, pengurus dan manajemen alangkah bagusnya tidak sampai menjatuhkan mental pemain. Ketika ada yang bermain jelek, harusnya dimotivasi dan dikasih support biar makin bagus. Bukan malah dijatuhkan," ketus Agus.
"Soal kritikan biar Bobotoh saja yang mengkritik, Bobotoh sudah jadi bagian dari Persib. Wajar kalau Bobotoh ngasih kritik. Boleh sekarang Persib peringkat dua. Tapi apakah Bobotoh puas? tentu tidak. Semua juga pasti belum puas dengan performa Persib. Kritik bobotoh ini untuk membangun Persib supaya lebih baik. Bobotoh juga sedih kalau Persib bermasalah," sambungnya lagi seperti dilansir simamaung.com.