Pelatih Aji Santoso dibuat pusing saat Arema FC menghadapi Mitra Kukar. Keduanya bentrok pada pekan ke-8 Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion Gajayana, Malang, Minggu (28/05/17).
Di tengah tuntutan meraih tiga poin, Singo Edan mengalami kondisi darurat di sektor pertahanan. Hal tersebut tak lepas dari masalah absennya beberapa pilar andalan Arema FC dengan alasan yang berbeda.
Jad Noureddine harus menjalani hukuman kartu merahnya saat melawan Persela. Sementara Arthur Cunha dan Bagas Adi Nugroho, juga belum pasti main lantaran masih menjalani latihan terpisah pada sesi latihan terakhir sore tadi.
"Arthur dan Bagas masih 90 persen mungkin bisa main melawan Mitra Kukar nanti karena baru (pulih dari) cedera," terang Aji Santoso.
Masalah pertahanan bertambah pelik dengan kondisi Junda Irawan, satu-satunya defender pelapis yang juga diragukan tampil.
"Junda juga sedang sakit. Makanya, di posisi bek sekarang dalam kondisi darurat. Tapi itu sudah menjadi resiko," lanjut Aji.
Maka dari itu, Aji bakal bereksperimen dengan menaruh dua pemain dengan posisi berbeda untuk membentengi gawang Kurnia Meiga akhir pekan nanti.
Dalam sesi latihan terakhir di Stadion Gajayana, Aji tampak memoles Syaiful Indra Cahya dan Hanif Sjahbandi di sektor bek tengah.
Seperti diketahui, kedua pemain tersebut akan menempati posisi yang bukan spesialisasinya. Bisa jadi, ini adalah strategi kejutan yang disiapkan Arema untuk membuat Mitra Kukar terkecoh.
"Memang sudah resiko. Tapi mau bagaimana lagi, kondisi saat ini memang darurat. Apalagi, Hanif juga baru berlatih satu hari (setelah pulang dari TC timnas U-22),"
"Tapi saya percaya, pemain berkomitmen untuk segera mengakhiri episode negatif yang belakangan kita raih,” tandasnya.