Tim Nasional (Timnas) U-19 Indonesia baru saja merampukan tur Jawa Timur dengan melawan dua klub lokal, yakni DPFF Malang United dan Persibo Bojonegoro. Usai dua laga uji coba tersebut, pelatih skuat Garuda Muda, Indra Sjafri menyatakan komposisi pemain yang ada belum final.
Dalam tur Jawa Timur tersebut, Timnas U-19 sempat bermain imbang 1-1 dengan Persibo sebelum akhirnya menang telak 5-0 atas Malang United. Namun, hasil positif tersebut tampak belum memuaskan pelatih Indra Sjafri.
Baca juga: |
---|
Mantan pelatih Bali United itu secara terbuka menyatakan masih memberlakukan sistem promosi dan degradasi untuk mencari skuat terbaik sebelum berlaga di Piala AFF 2017.
"Skuat saat ini memang bisa dikatakan hampir komplit. Tetapi masih akan tetap ada sistem promosi dan degradasi," tutur Indra Sjafri.
Indra Sjafri juga mengingatkan anak asuhnya agar di pertandingan berikutnya bermain lebih efektif sehingga tidak membuang peluang emas seperti kala berhadapan dengan Malang United.
"Harusnya anak-anak bermain lebih smooth lagi. Tak perlu membuang tenaga untuk hal yang tidak perlu," ujar eks pelatih Bali United itu,
Sementara itu pemanggilan Egy Maulana Vikri ke Timnas U-22 pun ditanggapi santai. Indra Sjafri menegaskan pemanggilan itu bukan berarti mengurangi pemain Timnas U-22. Melainkan hal itu sebagai salah satu bentuk sinergi di Timnas Indonesia.
"Egy dipanggil bukan berarti mengurangi pemain Timnas U-19. Pemanggilan Egy oleh coach Luis Milla ini bentuk sinergi antar level timnas," tutupnya.