Ancelotti Bagikan 'Pil Pahit' ke Antonio Conte

Senin, 10 Juli 2017 12:18 WIB
Editor: Yohanes Ishak
© INDOSPORT
Antonio Conte (kiri/pelatih Chelsea) dan Carlo Ancelotti (Pelatih Bayern Munchen). Copyright: © INDOSPORT
Antonio Conte (kiri/pelatih Chelsea) dan Carlo Ancelotti (Pelatih Bayern Munchen).

Carlo Ancelotti yang pernah melatih Chelsea tentu tahu betul, bagaimana ‘pahitnya’ menangani tim asal London Barat tersebut.

Ya, sang pemilik The Blues, Roman Abramovich tidak sungkan untuk memecat pelatihnya andai melihat timnya bermain kurang memuaskan atau buruk, meski pada musim sebelumnya memberikan gelar bergengsi sekalipun.

© INDOSPORT
Roman Abramovich, pemilik Chelsea. Copyright: INDOSPORTRoman Abramovich, pemilik Chelsea.

Baca Juga:

Hal itulah yang dirasakan oleh Ancelotti, saat dirinya dipecat usai melatih Chelsea di musim keduanya. Padahal, pada musim perdananya, ia sukses langsung memberikan dua gelar bergengsi, yakni Liga Primer Inggris dan Piala FA di musim 2009/10.

© FoxSport
Carlo Ancelotti saat memberikan gelar Liga Primer Inggris untuk Chelsea di musim 2009/10. Copyright: FoxSportCarlo Ancelotti saat memberikan gelar Liga Primer Inggris untuk Chelsea di musim 2009/10.

Sementara pada musim keduanya, pelatih yang kini membesut Bayern Munchen itu memang minim dalam melakukan transfer pemain, memiliki musim yang kurang mengesankan pada musim 2010/11. Tak ayal, ia pun langsung dipecat oleh Abramovich seiring dengan berakhirnya musim tersebut.

© INDOSPORT
Carlo Ancelotti saat melatih Chelsea di musim 2010/11. Copyright: INDOSPORTCarlo Ancelotti saat melatih Chelsea di musim 2010/11.

Situasi inilah yang tak diinginkan Ancelotti terjadi dalam diri Antonio Conte yang pada musim lalu berhasil memberikan gelar Liga Primer Inggris pada musim perdananya.

© Shaun Botterill/Getty Images
Antonio Conte, sang peracik taktik yang berhasil membuat Chelsea menjadi juara Liga Primer Inggris 2016/17. Copyright: Shaun Botterill/Getty ImagesAntonio Conte, sang peracik taktik yang berhasil membuat Chelsea menjadi juara Liga Primer Inggris 2016/17.

“Conte tentu dipaksa untuk melakukan perubahan, terutama ketika dia berhasil menjuarai Liga Primer dengan menggunakan pemain yang nyaris sama di setiap pertandingannya. Di Liga Champions, dia harus mendatangkan pemain lebih banyak dan harus membeli dengan yang sesuai,” jelas Ancelotti dilansir Sportsmole.

© INDOSPORT
Carlo Ancelotti saat melatih Chelsea. Copyright: INDOSPORTCarlo Ancelotti saat melatih Chelsea.

Ya, sejauh ini Conte baru mendapatkan dua pemain baru, yakni Willy Caballero dan Antonio Rudiger, sementara para pesaingnya lebih aktif dalam mendatangkan pemain.

Ancelotti pun demikian, saat melatih Chelsea pada musim kedua, ia mendatangkan pemain yang kurang mengesankan di musim panas, sehingga pada musim 2010/11 dapat dikatakan permainan Chelsea tidak konsisten dan gelar pun melayang.

Tidak heran, jika pelatih sesama Italia ini menyarankan agar Conte harus benar-benar bisa mendatangkan banyak pemain baru, demi menjaga peluang gelar bagi Eden Hazard dkk.