Minggu, 09 Juli 2017, Everton secara resmi memperkenalkan ke publik perekrutan anyar mereka, striker yang tak asing bagi The Toffees, Wayne Rooney. Rooney sepeti dikutip dari situs resmi klub bergabung ke klub lamanya tersebut untuk durasi kontrak 2 tahun dengan nilai kontrak yang tak diungkap ke publik.
Wayne Rooney saat mengenakan seragam Everton dalam laga amal di bulan Januari 2017 lalu.Publik Inggris sedikit gempar, memang sebelum diresmikannya Rooney sebagai striker Everton, publik sudah menerka akan kembalinya Rooney ke klub yang ia tinggalkan 13 tahun lalu itu, terkaan publik itu tentu saja pasca peresmian Romelu Lukaku ke Manchester United.
|
Baca Juga: Resmi! Rooney Berseragam Everton Musim 2017/18 |
|---|
"Sebelumnya saya pernah berkata, bahwa satu-satunya klub di Liga Primer Inggris yang akan saya bela selain Manchester United adalah Everton. Saya bahagia bahwa hal tersebut bisa terwujud," kata Rooney seperti dikutip dari espn.com (09/07/17).
Banyak kisah yang kemudian muncul ke publik pasca mendaratnya Rooney ke Goodison Park. Mulai dari gol pertamanya untuk Everton saat bertemu Arsenal pada 2002 silam, sampai kaos yang pernah Rooney gunakan dan bertuliskan 'Once a Blue, always a Blue!'.
Bbc.co.uk (10/07/17) menurunkan kisah yang tak kalah seru. Yakni kisah soal pertama kalinya Rooney bergabung ke akademi Everton hingga tandatangan kontrak profesional pertamanya. Di mata Bob Pendleton, kembalinya Rooney akhir pekan lalu ke Goodison Park seperti mengingatkan dirinya saat pertama kali Rooney bergabung ke akademi Everton dari akademi Copplehouse Boys pada 1996 silam.
Wayne Rooney saat pertama kali gabung dengan Everton."Saya pertama kali melihat Wayne (Rooney) saat bermain di lapangan Jeffrey Humble, Inggris. Saat itu ia berusia 9 tahun. Awalnya saya tak pernah menebak bahwa bocah itu akan jadi pencetak gol terbanyak Inggris," kata Pendleton yang bekerja sebagai pencari bakat Everton.
Nama Rooney sendiri saat itu sudah menjadi bahan pembicaraan banyak akademi klub, Liverpool salah satu yang mengincarnya. Pendleton lalu mengatakan bahwa ia akhirnya berunding dengan pengurus akademi Copplehouse Boys dan memberikan uang sebesar 4,50 poundsterling agar Rooney bisa bergabung ke akademi Everton.
"Berikan, Bob. Ia (Rooney) akan berada di akademi Everton dan bermain di sana," kata Pendleton saat berbicara dengan manajer Copplehouse Boys soal status Rooney kala itu.
Mendapati kabar anaknya akan bergabung ke akademi Everton, orang tua Rooney, Jeanette dan Wayne Senior begitu senang. Wayne Senior menceritakan saat itu ia dan sang istri harus berkemas dalam waktu 48 jam menuju Bellefield.
"Saya diberitahu oleh Pendleton bahwa Liverpool akan berusaha untuk berbicara ke saya dan akan menunggu saya," kata Wayne Senior.
Wayne Rooney bersama dengan Bob Pendleton (kiri) dan Ray Hall (kanan).Tak ingin direbut oleh Liverpool, Pendleton bergerak cepat. Ia segera menghubungi Ray Hall, orang yang bertanggungjawab di akademi Everton untuk perekrutan pemain baru. "Anda harus segara menandatanganinya." kata Pendleton kepada Hall saat itu.
Pendleton berkisah lagi, di malam saat akan bergabung ke akademi Everton bahwa Rooney saat itu sangat pemalu. Mata Rooney kata Pendleton saat itu seperti terganggu oleh sesuatu.
"Saya tak tahu apa, namun sepertinya itu rasa malu seorang bocah," kata Pendleton.
Hal berbeda tentu tak lagi kita lihat saat Rooney di akhir pekan lalu dengan penuh percaya diri menandatangani kontrak anyarnya bersama Everton, klub yang sudah ia tinggalkan 13 tahun lalu. Welcome Home, Rooney!